- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Anak Usaha PKPK Capai Target Produksi dan Penjualan Batu Bara 1,1 Juta Ton
Kredit Foto: Unsplash/omid roshan
PT Paragon Karya Perkasa Tbk (PKPK) melalui anak usahanya, PT Tri Oetama Persada (TRIOP), berhasil menorehkan pencapaian produksi dan penjualan batubara hampir 100% sampai dengan pertengahan November 2025 dari target RKAB 2025 sebesar 1.100.000 ton. Hal ini memberi dorongan signifikan terhadap pendapatan konsolidasi PKPK.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas kinerja yang solid dari manajemen dan tim operasional PT Tri Oetama Persada. Pencapaian target produksi dan penjualan batubara tersebut menjadi bukti peningkatan efisiensi, efektivitas operasional, dan kemampuan produksi yang berkelanjutan. Kami yakin hasil ini akan memberikan kontribusi positif terhadap kinerja keuangan PKPK ke depan dan memperkuat posisi PKPK di industri pertambangan nasional,” kata Direktur Utama PKPK, Haryanto Sofian.
Baca Juga: Bahlil Tegaskan Jajaran ESDM: Jangan Main-Main Soal DMO Batu Bara
Pihak perusahaan menegaskan bahwa performa ini lahir dari kerja keras tim manajemen yang konsisten memperkuat infrastruktur dan sarana pendukung tambang. Kondisi operasional yang semakin prima inilah yang membuat produksi dan penjualan batubara kian optimal.
Melihat pencapaian tahun ini, TRIOP percaya diri mematok target jauh lebih besar untuk tahun depan. Perusahaan saat ini tengah mengajukan RKAB 2026 sebesar 3.000.000 ton kepada Kementerian ESDM, dengan keyakinan dapat melipatgandakan kuantitas produksi dan penjualan.
Baca Juga: Korsel Hengkang dari Energi Kotor, Pasar Batu Bara RI Kian Menyusut
Untuk diketahui, PKPK didirikan pada 1983 dengan nama PT Perdana Karya Kaltim. Nama tersebut berubah menjadi PT Perdana Karya Perkasa pada 2006. Setahun kemudian, perusahaan resmi melantai di Bursa Efek Indonesia sebagai emiten sektor pertambangan batubara.
Pada 2015, klasifikasi industrinya berubah menjadi Pertambangan Minyak & Gas Bumi. Transformasi besar terjadi pada 2021 ketika PT Deli Putra Bangsa mengakuisisi 900.000.000 lembar saham atau 75% dari seluruh saham PKPK. Pada 2025, perusahaan kembali resmi berganti nama menjadi PT Paragon Karya Perkasa Tbk
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait: