Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

SMF Terbitkan EBA-SP, SMF-BMRI 01 Senilai Rp500 Miliar

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) kembali melakukan penerbitan Efek Beragun Aset berbentuk Surat Partisipasi (EBA-SP) SMF-BMRI01, sebesar Rp500 miliar.  Dalam penerbitannya kali ini SMF bekerjasama dengan Kreditur Awal baru yaitu PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, untuk melakukan transaksi sekuritisasi atas KPR yang dimiliki oleh PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.

EBA-SP SMF-BMRI01 telah memperoleh pernyataan efektif dari OJK pada tanggal 19 Agustus 2016. Publikasi atas prospektus ringkas telah dilaksanakan kemarin (22/8/2016) dan hari ini (23/8/2016) merupakan masa penawaran EBA-SP Kelas A, dengan hasil seluruhnya terserap oleh investor.

Adapun distribusi EBA kepada investor secara elektronik akan dilakukan pada hari Kamis, tanggal 25 Agustus 2016. Selanjutnya, EBA-SP SMF-BMRI01 akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 26 Agustus 2016.

Direktur Utama SMF Raharjo Adisusanto mwngatakan, EBA-SP SMF-BMRI01 diterbitkan dalam 2 (dua) kelas yaitu EBA-SP Kelas A, yang merupakan tranch senior, ditawarkan kepada investor melalui penawaran umum yang memiliki hak memperoleh pembayaran lebih dahulu. Kemudian EBA-SP Kelas B, yang merupakan tranch junior dan berfungsi sebagai buffer Kelas A, dimana pembayarannya setelah Kelas A terbayar penuh.

"EBA-SP Kelas A dalam penerbitan kali ini terbagi menjadi 2 (dua) seri yaitu Seri A1 dan Seri A2 dimana perbedaan kedua seri tersebut ada pada Weighted Average Lifetime (WAL)/ tenor yang dimilikinya," ujar Raharjo di Jakarta, Selasa (23/8/2016).

Seri A1 memiliki tenor lebih pendek yaitu 3 (tiga) tahun dengan nilai Rp103,5 miliar, sedangkan Seri A2 memiliki tenor 5 (lima) tahun dengan nilai penerbitan Rp353 miliar. Total EBA-SP Kelas A yang ditawarkan dalam transaksi ini sebesar Rp456,5 miliar dan sisanya sebesar Rp43,5 miliar atau 8,70% dari total nilai penerbitan adalah EBA-SP kelas B.

Sesuai target rating EBA-SP yang diterapkan SMF dalam setiap penerbitan,  EBA-SP SMF-BMRI01 Kelas A, juga memperoleh rating id AAA  berdasarkan hasil pemeringkatan Pefindo per 25 Juli 2016.

Dijelaskannya, dalam penerbitan EBA-SP SMF-BMRI01, SMF memiliki tiga peran, pertama sebagai penerbit dari EBA-SP, dimana SMF membeli tagihan KPR Bank Mandiri untuk kepentingan investor,  kedua, sebagai penata sekuritisasi (arranger), yang melakukan structuring transaksi. Ketiga, adalah sebagai pendukung kredit, dengan menyediakan dana dalam rekening cadangan.

"Sedangkan Bank Mandiri, selain sebagai kreditur asal (originator), dengan menjual aset berupa tagihan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), setelah closing transaksi akan bertindak sebagai penyedia jasa, yang melakukan penagihan cicilan dan mengelola KPR untuk kepentingan investor," terang Raharjo.

Sementara itu, transaksi ini juga didukung oleh Bank Rakyat Indonesia (BRI) berperan sebagai Bank Kustodian, yang melakukan administrasi dan penitipan kolektif aset dasar dan juga sebagai wali amanat mewakili kepentingan investor.

Turut berperan juga Pefindo sebagai lembaga pemeringkat, yang melakukan analisa baik terhadap kualitas aset ataupun struktur transaksi sehingga diperolehnya rating terbaik atas EBA-SP yang diterbitkan.

Selanjutnya, Raharjo juga berharap Bank Mandiri terus melakukan transaksi sekuritisasi KPR secara berkelanjutan yang merupakan salah satu wujud peran aktif bank dalam mendukung Program Satu Juta Rumah yang telah dicanangkan oleh Pemerintah.

"Kami para Penyalur KPR, khususnya dari Perbankan untuk tidak ragu-ragu lagi melakukan sekuritisasi atas tagihan KPR yang dimilikinya untuk mengakses dana dari pasar modal bekerjasama dengan PT SMF.  Hal tersebut didasarkan bahwa PT SMF merupakan BUMN yang dimiliki 100% oleh pemerintah dan bergerak khusus dalam pembiayaan sekunder perumahan," tutupnya.

Sekadar informasi, berdasarkan hasil penawaran umum yang dilaksanakan hari ini, seluruh EBA-SP Kelas A, yang ditawarkan telah diserap oleh investor. Struktur transaksi yang kuat dan reputasi para pihak pendukung dalam transaksi ini merupakan faktor yang mendukung suksesnya penawaran umum EBA-SP SMF-BMRI01 Kelas- A.

Skema pembayaran kepada investor EBA-SP SMF-BMRI01 adalah pass-through, dimana seluruh hasil koleksi KPR akan diteruskan pembayarannya kepada investor EBA-SP. Dalam EBA-SP kali ini juga kami menerapkan prioritas pembayaran, EBA-SP Kelas A akan memperoleh pembayaran terlebih dahulu dan sisanya baru menjadi hak investor EBA-SP setelah dikurangi dengan biaya-biaya yang harus ditanggung oleh EBA-SP.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: