Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Puluhan Petinggi Partai Republik Tolak Trump

Puluhan Petinggi Partai Republik Tolak Trump Kredit Foto: Reuters/Carlos Barria
Warta Ekonomi, Washington -

Sebanyak 30 petinggi Partai Republik mengimbau warga Amerika Serikat untuk tidak memilih kandidat presiden dari partai itu sendiri, Donald Trump.

Menurut surat terbuka yang mereka tanda-tangani, Trump tidak memiliki kecerdasan dan temperamen untuk menjadi presiden.

Mereka termasuk mantan senator Gordon Humphrey, mantan anggota Kongres Vin Weber, dan anggota Kongres Bill Clinger, Jim Leach, Tom Petri, G. William Whitehurst, Sherwood Boehlert, Jim Kolbe, Amo Houghton dan Geoff Davis.

?Kandidat partai kami tahun ini adalah pria yang mengejek prinsip-prinsip dan nilai-nilai yang telah kami jaga dan perjuangkan di Kongres,? bunyi surat tersebut.

?Karena besarnya kekuasaan kantor kepresidenan, setiap kandidat presiden harus dinilai secara menyeluruh untuk mengetahui apakah dia memiliki kompetensi, kecerdasan, pengetahuan, pemahaman, empati, wawasan, dan temperamen yang diperlukan untuk menjaga Amerika tetap aman dan stabil. Donald Trump gagal di setiap elemen tersebut, dan dia sendiri telah membuktikan kalau dia tidak layak menjadi presiden.?

Kemudian surat itu menyimpulkan sebagai berikut: ?Ketidaklayakan Donald Trump untuk menduduki jabatan publik makin nyata, kami mengimbau sesama anggota Partai Republik untuk tidak memilih pria ini, karena pencalonannya yang memalukan sudah tidak bisa dipertahankan lagi. Ini bukan lagi soal partai kami, ini persoalan Amerika sekarang. Kami mungkin berbeda pendapat dalam memberikan suara November nanti namun tak satu pun dari kami yang akan memilih Donald Trump.?

Agustus lalu, sebanyak 50 anggota senior Partai Republik yang membidangi masalah keamanan mengatakan Trump ?tidak memiliki karakter, nilai-nilai, dan pengalaman untuk menjadi presiden dan akan menempatkan keamanan nasional dan kehidupan negara kita dalam risiko."

Selain itu, sejumlah petinggi partai tersebut secara pribadi juga menentang Trump, termasuk Mitt Romney dan anggota keluarga besar mantan presiden George HW Bush.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Boyke P. Siregar

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: