Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kewirausahaan Sosial sebagai Pemicu Pertumbuhan Inklusif dan Pembangunan Berkelanjutan

Kewirausahaan Sosial sebagai Pemicu Pertumbuhan Inklusif dan Pembangunan Berkelanjutan Kredit Foto: Ning Rahayu
Warta Ekonomi, Jakarta -

Head of India and Frontier untuk Sankalp Forum di Intellecap, Jubin Mishra menyatakan bahwa Kewirausahaan Sosial (Social Enterprise) adalah pemicu pertumbuhan inklusif dan pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, menurutnya hal tersebut perlu didukung melalui langkah-langkah pembangunan ekosistem dan peningkatan akses terhadap modal dan peluang bagi pengusaha.

"Dengan menangani kebutuhan investasi dari sektor-sektor dampak, pemangku kepentingan akan dapat mendukung pesatnya pertumbuhan kewirausahaan sosial dan membantu mempromosikan pembangunan di seluruh dunia. Dengan mendorong kemitraan lintas batas dan aliansi, Sankalp Forum bertujuan untuk memaksimalkan kehadiran perusahaan sosial demi kebaikan daerah melalui pengembangan ekosistem kewirausahaan sosial,? jelas Jubin beberapa waktu lalu, di Jakarta.

Sebagai wadah pertemuan global yang berfokus pada pembangunan wadah untuk aksi kolaboratif di sektor berdampak, Sankalp SEA Summit tahun ini akan menyusun diskusi dan pembahasan mengenai isu dan agenda utama, diantaranya agrikultur, blue economy (perikanan, aquaculture), energi, inklusi keuangan, perawatan kesehatan, dan kewirausahaan wanita.

Melalui fokusnya pada sektor-sektor potensial tersebut, Sankalp Summit bertujuan untuk memfasilitasi tindakan afirmatif guna mendukung pertumbuhan kewirausahaan di kawasan ini dengan mempertemukan beragam pemangku kepentingan termasuk pemimpin negara, pembuat kebijakan, investor dampak dan influencer. Sankalp SEA Summit diharapkan dapat meningkatkan investasi di wilayah ini, yang dalam jangka panjang akan membantu pertumbuhan inklusif dan pembangunan berkelanjutan dan membantu mengurangi ketimpangan di Asia.

Bersama dengan lebih dari 600 pemangku kepentingan di kawasan ini, Sankalp Summit menghubungkan pengusaha sosial dengan investor wirausaha sosial, investor dan pembuat kebijakan untuk memfasilitasi aktivitas dan strategi mereka. tiga pilar yang dipandu dalam Sankalp SEA Summit tersebut adalah Knowledge, Capital and Networks.?

Pertemuan dua hari yang melibatkan lebih dari 30 pembicara global selama 40 sesi plus, memiliki lebih dari 12 finalis perusahaan, dan 10 booth untuk ditampilkan memberikan kesempatan yang sangat dibutuhkan bagi wirausahawan sosial di kawasan ini untuk menampilkan bisnis terbaru mereka dalam dampaknya untuk menarik perhatian minat investor.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

Advertisement

Bagikan Artikel: