Bagi operator telekomunikasi, Ramadan dan Lebaran identik dengan lonjakan trafik layanan. PT XL Axiata Tbk (XL Axiata), pemilik XL dan Axis, menyatakan bahwa perseroan sudah sejak jauh-jauh hari mempersiapkan jaringannya agar bisa menghadapi kemungkinan lonjakan trafik tersebut agar tradisi silaturahmi masyarakat tetap lancar dan terlaksana di kedua momen spesial tersebut.
Direktur Teknologi XL Axiata Yessie D. Yosetya mengungkapkan bahwa langkah mengondisikan jaringan sudah dilakukan oleh tim jaringan XL Axiata dengan menyesuaikan pada tren penggunaan jenis-jenis layanan, terutama layanan data, tradisi mudik dan pergerakan pelanggan selama liburan panjang Lebaran, serta tersedianya infrastruktur jalan tol baru yang sudah akan bisa dimanfaatkan masyarakat selama libur Lebaran.
Perseroan memprediksikan, trafik semua layanan kemungkinan akan meningkat dengan trafik data kembali akan naik paling tinggi antara 20%-30% dibandingkan hari-hari biasa.
"Akses pada layanan streaming kemungkinan akan mengalami kenaikan yang signifikan, baik untuk streaming video maupun musik. Untuk itu, kami harus menyiapkan jaringan sebaik mungkin, antara lain dengan meningkatkan kapasitas baik di jaringan core, transmisi, juga kapasitas radio di jalur mudik," katanya di Tanjung Pinang, Jumat (27/4/2018)
Penambahan kapasitas jaringan core, terutama difokuskan pada area Denpasar dan Medan. Sementara itu, penambahan kapasitas jaringan radio pada jalur dan area tujuan mudik dilakukan dengan antara lain menempatkan 49 MBTS, penambahan kapasitas pada sekitar 4.000 BTS eksisting, dan penambahan sekitar 8.500 BTS baru di jalur mudik, tujuan mudik, dan tempat wisata yang ramai dikunjungi saat Lebaran.
Penambahan kapasitas transmisi dilakukan dengan meningkatkan kapasitas upstream internet menjadi 1.000 Gbps atau 3 kali lipat dibandingkan kapasitas pada Lebaran 2017. Selain itu juga dilakukan peningkatan kapasitas pada transmisi backbone antarpulau sebesar 460G.
Persiapan lainnya yang sudah dilakukan adalah memastikan kualitas jaringan di sepanjang jalur-jalur utama mudik, baik di Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. XL Axiata memastikan, sebagian besar jalur mudik utama telah terlayani dengan jaringan data berkualitas 4G LTE.
XL Axiata juga terus menambah kekuatan jaringan di jalan tol. Tahun ini, lebih dari 97% area pada sepanjang tol dari Jakarta hingga Surabaya sudah terlayani dengan jaringan 4G LTE. Sementara untuk jalan raya nontol pantai utara Jawa dari Jakarta hingga Surabaya telah ter-cover layanan 4G LTE hingga sekitar 95% dan jalur nontol Pantai Selatan mencapai sekitar 90%.
Perusahaan memprediksi trafik layanan data akan kembali mendominasi kenaikan trafik sepanjang Ramadan dan libur Lebaran. Beberapa faktor yang mempengaruhi terus meningkatnya trafik data ini antara lain adalah kebiasaan pelanggan yang mengakses data tidak hanya sekadar untuk berkomunikasi dengan orang lain, namun juga untuk akses ke berbagai layanan data lainnya, baik untuk hiburan, social media, transaksi jual beli, perbankan, juga akses ke informasi.
Akses ke layanan streaming semakin naik, baik untuk video maupun musik. Kemudian juga karena jumlah pelanggan data yang memang terus meningkat, saat ini telah mencapai sekitar 75% dari total pelanggan XL. Selanjutnya, semakin baik dan meratanya jaringan data juga membuat pelanggan semakin nyaman mengakses data. Saat ini jumlah kota/kabupaten yang sudah terjangkau layanan 3G/4G LTE mencapai sekitar 406 kota.
XL Axiata memprediksi layanan streaming video dan musik akan mengalami kenaikan trafik tertinggi. Hal ini berdasarkan data distribusi penggunaan layanan data oleh pelanggan, di mana layanan streaming memang menjadi layanan yang paling dominan yaitu sekitar 48%.
Penggunaan data berikutnya secara berurutan adalah web browsing 16%, media sosial (medsos) 14%, instant messaging 9%, storage sharing 5%, dan VoIP 2%. Layanan VoIP akan banyak dipakai untuk menggantikan layanan voice atau telepon dan instant messaging menjadi pengganti SMS untuk berkirim pesan atau ucapan. Kedua layanan itu akan banyak dipakai untuk mengirimkan ucapan Ramadan dan Lebaran. Selain itu, di masa mudik dan liburan panjang Lebaran, akses ke layanan peta atau rute jalan seperti Waze dan Google Map juga mengalami peningkatan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Fauziah Nurul Hidayah
Tag Terkait: