Thinkubator, Pencarian Bibit-bibit Startup Decacorn Masa Depan Indonesia
Grab meluncurkan Thinkubator Conference dan Startup Competition untuk mencari startup decacorn masa depan di Indonesia. Kegiatan ini dibuka resmi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut B Pandjaitan, Kamis (28/3/2019).
Hooi Ling Tan, Co-Founder, Grab, mengatakan bahwa sekarang merupakan saat yang tepat bagi industri teknologi di Indonesia dan Asia Tenggara untuk menjadi sorotan di dunia internasional. Ada begitu banyak inovasi yang didorong oleh semangat nyata untuk membuat terobosan. Melalui Thinkubator, Grab ingin membangun sebuah platform yang terbuka dan inklusif untuk menemukan serta mengembangkan berbagai ide terbaik dari Indonesia.
"Sebagian besar kesuksesan Grab merupakan hasil dari berbagai pihak besar yang mendukung kami sehingga ini merupakan saatnya bagi kami untuk berkontribusi kembali melalui kerja sama dengan Pemerintah Indonesia dalam pencarian kisah sukses startup berikutnya di Asia Tenggara," kata dia melalui siaran pers yang diterima redaksi Warta Ekonomi.
Baca Juga: Punya Startup dan Cari Pemodal? Coba Kompetisi Ini
Thinkubator adalah hasil dari kerja sama antara Grab dengan lima kementerian dan badan pemerintahan (Menko Kemaritiman, Kantor Staf Presiden (KSP), Kemenkominfo, BKPM & Bekraf) untuk meningkatkan ekspansi dan pengembangan industri teknologi serta startup di Indonesia. Dengan Indonesia sebagaiĀ premiere edition, Grab juga berencana menghadirkan program ini ke berbagai negara Asia Tenggara untuk memberikan kesempatan lebih besar bagi startup-startup regional untuk berkembang.
Pertama kali digagas dari percakapan dengan Luhut B Pandjaitan, Thinkubator menjadi kompetisi nasional untuk mencari ide terbaik dalam berbagai kategori termasuk logistik/transportasi, pertanian/lingkungan, pendidikan, kesehatan, dan lainnya. Program ini berfokus pada keberagaman dan inklusi guna menyambut beragam ide dari seluruh Indonesia, dari setiap pendiri startup terlepas dari latar belakang mereka.
Sebanyak 1.165 startup telah mendaftar dalam program ini dengan tim yang tidak hanya berasal dari kota-kota besar, namun juga dari wilayah Indonesia Timur dan berbagai provinsi lainnya. Dari jumlah tersebut, 150 startup telah terpilih dan akan bergabung dalam konferensi yang dimulai hari ini termasuk workshop dan sesi networking. Dari 150 finalis, 75 finalis berasal dari luar Jabodetabek, 17 berasal dari luar Jawa, dan 35 tim memiliki founder dan co-founder perempuan.
Dari 150 startup, enam finalis akan dipilih untuk pitching ide bisnis mereka di depan panel profesional seperti William Tanuwijaya, Co-Founder Tokopedia; Friderica Widyasari Dewi, Direktur Eksekutif KSEI; dan Chairul Tanjung, Ketua CT Corp. Babak final Thinkubator akan disiarkan langsung di Trans TV pada Jumat, 29 Maret 2019, pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Early Stage Startup Melipir! Mandiri Capital Sudah Siapkan Puluhan Miliar untukmu Loh
Para finalis Thinkubator akan memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendanaan dengan total Rp3 miliar, termasuk akses ke Microsoft Azure untuk mengembangkan bisnis mereka. Profil perusahaan para pemenang juga akan semakin dipromosikan untuk menarik minat pendanaan lebih lanjut serta investasi dari perusahaan penyedia modal.
Ridzki Kramadibrata, Presiden Grab Indonesia, mengatakan, "Program ini menjadi bukti kolaborasi kuat kami dengan Pemerintah Indonesia untuk mendorong perkembangan dan pertumbuhan startup dan teknologi di Indonesia. Kami berharap dapat menemukan startup Indonesia selanjutnya yang akan menyandang status decacorn."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti