Wakil Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi mengumumkan bahwa Teheran akan kembali mengurangi komitmennya terhadap kesepakatan nuklir 2015, antara Iran dan enam kekuatan dunia.
Dia mengatakan, saat ini pengayaan uranium Iran akan melampaui 3,6 persen, yang berada di atas batas yang ditetapkan dalam kesepakatan nuklir. Dia lalu menuturkan bahwa pengurangan akan berlanjut setiap 60 hari.
Baca Juga: Iran Mau Berunding dengan AS, Tapi Ada Syaratnya
"Teheran telah memberikan cukup waktu untuk diplomasi," ucap Araghchi dalam sebuah pernyataan, dan menuturkan bahwa pengurangan komitmennya bukanlah pelanggaran atas kesepakatan tersebut.
Araghchi, seperti dilansir Al Arabiya pada Minggu (7/7/2019), kemudian mengatakan bahwa Iran ingin kesepakatan nuklir 2015 tetap dipertahankan dan menuntut agar kewajibannya dipenuhi oleh pihak lain.
"Orang-orang Eropa telah gagal memenuhi komitmen mereka di bawah kesepakatan nuklir 2015. Pintu diplomasi masih terbuka, tetapi inisiatif baru diperlukan," tukas wakil Javad Zarif tersebut.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Fajar Sulaiman