Selain itu, aplikasi e-tanam ini diharapkan mampu menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29 persen di Indonesia. "Lewat, aplikasi ini masyarakat akan tahun berapa serapan Co2 nya," imbuhnya.
Aris menyebutkan aplikasi tersebut dirancang sejak 2018 lalu ditargetkan akhir tahun 2019 bisa rampung. Namun, sebelum launching, masyarakat bisa langsunv mengakses aplikasi ini di laman http://e-tanam.dishut.jabarprov.go.id/app.
"Mudah-mudahan bisa langsung launching aplikasi yang kita targetkan akhir tahun ini," pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, bertepatan dengan Hari Pohon se-Dunia Kementerian Lingkungan Hidup RI, Dishut Jabar, Pehutani Divisi Regional III Jawa Barat, Komunitas
Pohon Indonesia (KPI) bersama wartawan Pokja Gedung Sate melakukan penanaman bibit pohon di sekitar Bandung Zoo.
Ketua Pokja Wartawan gedung Sate, Bayu Anggoro mengatakan kegiatan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
"Diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat dan bersama-sama melestarikan lingkungan," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: