Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Italia Lockdown: Kasus Kematian Bertambah, Ekonomi Terpukul

Italia Lockdown: Kasus Kematian Bertambah, Ekonomi Terpukul Seorang pekerja membersihkan Rialto Bridge dengan cairan desinfektan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19) di Venesia, Italia, Jumat (13/3/2020). | Kredit Foto: Reuters/Manuel Silvestri

Pemerintah Italia sedang mempertimbangkan agar bank-bank memberikan jeda bagi pelanggannya dalam pembayaran hipotek. Juga menyerukan Uni Eropa untuk melonggarkan aturan untuk memungkinkan lebih banyak pengeluaran negara.

"Kami akan meminta peraturan diubah. Itu adalah kondisi yang diperlukan. Kalau tidak, orang akan mati," ungkap Menteri Perindustrian Italia, Stefano Patuanelli, kepada Radio Capital.

Baca Juga: Raksasa Sosmed Cemas AI Salah Take-down Konten Disinformasi Corona

Bursa saham Milan turun 3,3% pada Selasa. Merosot 29% sejak 20 Februari. Biaya pinjaman Italia juga melonjak, menghidupkan kembali kekhawatiran bahwa ekonomi sudah di ambang resesi.

Keadaan bertambah parah dengan penolakan negara tetangga, Austria, terhadap masuknya orang dari Italia, Malta, dan Portugal dengan memutus semua jalur perjalanan ke negara itu. British Airways dan Easy Jet membatalkan penerbangan ke dan dari bandara Italia. Spanyol juga melarang penerbangan dari Italia.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lili Lestari
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: