Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Para Terdakwa Jiwasraya Saling Tuding, Pakar: Ini Akan Memberatkan Vonis

Para Terdakwa Jiwasraya Saling Tuding, Pakar: Ini Akan Memberatkan Vonis Kredit Foto: Sufri Yuliardi

Pemiskinan sangat layak, ungkap Miartiko, karena para terdakwa ini telah melakukan praktek korupsi  yang merugikan sekitar 2,3 juta nasabah Jiwasraya dengan nilai kerugian negara menurut Badan Pemeriksa Keuangan mencapai Rp16,8 triliun.

Dalam pledoi Bentjok pada Kamis 22 Oktober 2020, ia membantah tuduhan mantan Direktur Keuangan Jiwasraya Hary Prasetyo bahwa ia telah mengatur dan mengendalikan investasi milik Jiwasraya.

"Tuduhan bahwa saya terlibat mengatur 90% investasi saham dan reksadana Jiwasraya hanya opini dan asumsi Harry karena dia mengajukan diri sebagai justice collaborator sehingga keterangannya memberatkan pihak lain," kata Benny, dalam pembacaan pledoi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (22/10).

Menurutnya, Harry sempat mengakui kebohongan itu memang diajukan kepadanya. Bahkan Harry meminta maaf sampai menangis ketika berada dalam satu kendaraan tahanan setelah sidang.

Meski demikian, Benny mengaku pernah diajak bertemu untuk berkenalan dengan Hary Prasetyo sebagai Direktur keuangan Jiwasraya. Namun hanya sebatas road show saja untuk memperkenalkan bisnis perusahaannya yang bergerak di bidang properti dan perdagangan saham, serta tidak ada kesepakatan apapun.

Sebelumnya, mejelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah memvonis empat terdakwa, yaitu Direktur PT Maxima Integra, Joko Hartono Tirto. Kemudian tiga orang mantan petinggi PT Asuransi Jiwasraya yakni Direktur Utama 2008-2018 Hendrisman Rahim, Direktur Keuangan 2008-2018 Hary Prasetyo, serta Kepala Divisi Investasi dan Keuangan Syahmirwan.

Keempat terdakwa tersebut telah divonis majelis hakim dengan hukuman menginap di hotel prodeo seumur hidup.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: