Kisah Perusahaan Raksasa: Japan Post Holdings, Kantor Pos Terkaya di Dunia
Japan Post Holdings secara resmi didirikan pada 23 Januari 2006. Meskipun baru pada Oktober 2007 pengambil alihan fungsi Japan Post dilakukan.
Undang-Undang Privatisasi Pos yang disahkan pada 2005 menetapkan kerangka kerja untuk tahap persiapan, tahap transisi sepuluh tahun yang direvisi untuk dimulai pada tanggal 1 Oktober 2007, dan tahap pasca-privatisasi untuk mengatur perusahaan ke dalam bentuk akhir mereka.
Japan Post Holdings dimulai sebagai perusahaan induk milik negara untuk Japan Post Bank, Japan Post Insurance, Japan Post Network, dan Japan Post Service. Secara bertahap ia menjual sahamnya pada 2017.
Rencana awal adalah agar pemerintah mempertahankan sekitar sepertiga kepemilikan saham Japan Post Holdings. Itu dilakukan supaya Japan Post Holdings menjual semua sahamnya di anak perusahaan perbankan dan asuransinya. Hasil penjualan akan digunakan untuk mengurangi hutang pemerintah.
Pada 2009, Partai Demokratik Jepang mengambil alih kekuasaan dan mengentikan IPO Japan Post. Sementara pemerintah melangkah lebih jauh, memungkinkan pemerintah untuk mempertahankan kendali tanpa batas atas Japan Post Holdings.
Pada akhir 2012, Perdana Menteri Shinzo Abe datang menekankan kembali kemajuan menuju privatisasi sebagai bagian dari rencana Abenomics untuk reformasi dan pertumbuhan ekonomi. Penjualan saham tersebut juga diharapkan dapat menggalang dana untuk pembangunan kembali pasca Gempa Besar Jepang Timur.
Ada rencana untuk memprivatisasi perusahaan sepenuhnya, tetapi ini telah ditunda. Pada 2013, perusahaan ini menduduki peringkat ketiga belas dalam daftar Fortune Global 500 dari perusahaan terbesar di dunia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: