Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tangani Covid-19, Ini 10 Rekomendasi dari PKS

Tangani Covid-19, Ini 10 Rekomendasi dari PKS Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Memasuki awal tahun 2021, pencegahan penyebaran virus covid-19 di Jawa Barat, terus dilakukan. Sejumlah upaya pencegahan, dilakukan Pemprov Jabar bersama stakeholder terkait.

Salah satunnya dari Fraksi PKS DPRD Jawa Barat, yang mengeluarkan 10 rekomendasi bagi Pemprov Jabar, dalam penanganan pencegahan penyebaran Covid-19 di Jabar.

"Kami mengeluarkan rekomendasi bagi Pemprov Jabar, agar dalam mengambil kebijakan saat masa pandemi ini, melihat secara utuh situasi di masyarakat saat ini," kata Ketua Fraksi PKS DPRD Jabar, Haru Suandharu kepada wartawan di Bandung, Sabtu (23/1/2021).

Baca Juga: Soal Vaksinasi Mandiri Covid-19, DPR Minta Pemerintah Beri Insentif Perusahaan

Baca Juga: Februari, BUMN Ini Produksi 4 Juta Vaksin COVID-19

Adapun, 10 Rekomendasi kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut untuk Penanganan Covid 19. "Yang pertama yakni Program pencegahan penularan Covid-19 dapat dilakukan secara optimal. Bila perlu berlakukan WFH bagi industri tertentu," katanya.

Rekomendasi kedua, yakni Pemprov Jabar segera menyediakan anggaran bantuan sosial sebagai dampak PSBB tersebut dengan besaran yang memadai serta proses pembagian yang mudah, efisien, tepat sasaran, dan tidak mengakibatkan warga penerima berkumpul.

"Untuk yang ketiga, yakni mendorong peningkatan kemampuan TLI (Tes-Lacak-Isolasi) sesuai standar WHO dalam usaha pencegahan penularan Covid 19," jelasnya.

Dalam rekomendasi kepada Pemprov Jabar yang keempat, Fraksi PKS DPRD Jabar mendorong pemerintah untuk menjamin ketersediaan APD, vitamin, maupun obat-obatan dalam mendukung tenaga medis maupun pasien yang tertular Covid-19.

"Selain ketersediaan APD, di rekomendasi kelima kami meminta Pemprov meninjau ulang program pemulihan ekonomi yang berorientasi pada semangat “meroketkan” ekonomi," jelasnya.

Haru menyebutkan saat ini Pemprov Jabar harus fokus pada program pemulihan ekonomi yang berhubungan langsung dalam penguatan penanggulangan dampak kesehatan, ketahanan pangan, daya beli masyarakat, serta ketahanan ekonomi masyarakat kecil-menengah yang terdampak secara langsung.

"Rekomendasi keenam dari kami yakni agar pemprov Jabar memanfaatkan perintah refocusing dan realokasi APBD 2021 tidak hanya untuk pengadaan vaksin, tetapi juga untuk penanggulangan kesehatan, ketahanan pangan, peningkatan daya beli masyarakat, ketahanan ekonomi masyarakat kecil dan menengah," jelasnya

Untuk rekomendasi ketujuh, Fraksi PKS meminta peran RSUD dan instansi kesehatan milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat dilibatkan dalam proses vaksinasi.

"Rekomendasi kedelapan, yakni melibatkan tokoh publik secara lebih luas dalam upaya menyukseskan program vaksinasi, khusuanya yang eksis secara informal di masyarakat," jelasnya.

Dalam rekomendasi ke sembilan, Fraksi PKS mengkritisi tentang kosonngnya jabatan kepala dinas kesehatan.

"Pemprov dalam hal ini Gubernur, harus melakukan penunjukkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat yang definitif," jelasnya.

Di rekomendasi kesepuluh, Fraksi PKS meminta Pemprov Jabar melaksanakan perlindungan terhadap masyarakat Jabar dari pandemi COVID-19, sesuai Perubahan Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Pelindungan Masyarakat.

"Saya berharap Perda ini bukan hanya sanksi bagi masyarakat yang tidak disiplin, melainkan sebagai bagian instrumen untuk menanggulangi Covid-19 secara lebih sistemik dan holistik," ungkapnya

Ketua DPW PKS Jawa Barat ini pun menilai saat ini langkah yang diambil Pemprov Jabar dalam pencegahan Covid-19 sudah cukup baik.

Tercatat per 21 Januari kemarin, sebanyak 939.948 kasus positif Covid-19 di Indonesia dan 117.570 untuk wilayah Jawa Barat.

Tak lupa, bahwa Fraksi PKS DPRD Jawa Barat dan PKS Jabar memberikan apresiasinya kepada seluruh petugas medis yang telah menangani pasien Covid-19 sejak hampir setahun lalu. 

Langkah Pemerintah Provinsi Jawa Barat sendiri, yang telah berinisiatif membangun Rumah Sakit Darurat Covid-19 di Secapa AD Kota Bandung, kami apresiasi.

"Dengan itu diharapkan lonjakan kasus yang terjadi akan cepat tertangani. PKS juga sangat mendukung atas mulai dijalankannya program vaksinasi Covid-19 yang dimulai Kamis (14/01/2021) lalu," jelasnya.

Haru menegaskan masyarakat, tak perlu takut dan khawatir atas pemberian vaksin.

"Kami mendukung vaksin untuk rakyat yang aman, terkendali dan halal,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Tanayastri Dini Isna

Bagikan Artikel: