Mas Anies Unggah Renovasi Kota Tua, Ujung-ujungnya Diserbu Netizen: Capres 2024, No Debat!
Lanjutnya, ia mengatakan pembentukan Joint Venture (JV) dalam rangka percepatan pengembangan kawasan Kota Tua-Sunda Kelapa sebagai destinasi wisata yang ramah pejalan kaki.
Baca Juga: Anies Pamer Foto Tidur di Kamar Kyai Ageng Muhammad Besari, Jangan Kaget!
Baca Juga: Di-bully karena Ngawi, Ferdinand Ngamuk: Pendukung Anies Stres Politik
"Upaya transformasi Kota Tua dengan cara yang baru: Kolaboratif, Masif & Terstruktur. Kolaboratif: melibatkan banyak pihak, pusat, daerah, swasta, UKM, dan pakar. Masif: yang dikelola bukan sejumlah bangunan saja, tetapi sebagai kawasan dari Sunda Kelapa, hingga Kota Tua. Terstruktur: melalui pembentukan JV yang diberi banyak fleksibilitas dan otoritas untuk mengelola." ujarnya lagi.
"Kita ingin memanfaatkan masa lalu bukan untuk bernostalgia semata, tetapi untuk menciptakan peluang ekonomi sekaligus memberi kesempatan bagi generasi mendatang untuk belajar dan mengundang orang untuk berkarya." tulisnya.
Menurutnya, transformasi ini adalah kerja maraton dan memerlukan kesinambungan energi yang luar biasa.
Karena itu, pihaknya pun memebrikan apresiasi kepada Kementerian BUMN, melalui Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, dari dunia usaha, dan para pemilik properti di kawasan ini, untuk terus mengembangkan ekonomi kawasan Kota Tua-Sunda Kelapa.
"Dan kepada teman-teman semua yang pernah dan akan datang ke Kota Tua, mohon doa dan dukungannya agar ikhtiar bersama ini segera menjadi kenyataan." tulisnya lagi.
Namun, beberapa netizen pun justru memberikan komentar terkait politik. Terlihat, beberapa netizen justru mendukung Anies menjadi Calon Presiden pada 2024.
Seperti akun akun @budibasarudin, "Sudah tidak salah lagi ini yg di perlukan rakyat Indonesia....the next presiden for 2024,"
@nicestory, "Presiden 2024. No debat,"
@fadllyfad_12, "Goodbener ???? 2024 jadi presiden pak ????????"
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil