Kegiatan ini sebelumnya telah berlangsung di area Sumatera dan Kalimatan. Proses pembentukan Holding saat ini telah memasuki tahap Penetapan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) menjadi Peraturan Pemerintah oleh Presiden Republik Indonesia.
“Ketika PP telah ditandatangani maka strategi bisnis kita akan dijalankan bersama-sama. Untuk menyiapkan hal tersebut, kita juga telah membentuk PMO (Project Management Office). Tim ini dibentuk mengintegrasikan seluruh aspek dari 3 BUMN Jasa Survei menjadi satu, sehingga kelak mampu meningkatkan revenue serta efisiensi sistem operasional,” tambah Direktur Pengembangan dan Sumber Daya PT BKI (Persero) Saifuddin Wijaya.
Selanjutnya, Direktur Utama PT SUCOFINDO (Persero) Bachder Djohan Buddin mengatakan bahwa dengan adanya holding ini mampu membawa BUMN Jasa Survei bersaing dengan perusahaan asing lainnya.
“Sinergi dan kolaborasi ini mampu menguatkan kapasitas dan kapabilitas BUMN Jasa Survei, sehingga kami optimis mampu berkompetisi dengan perusahaan-perusahaan TIC global,” Kata Bachder.
Tim PMO sendiri beranggotakan perwakilan masing-masing BUMN Jasa Survei, yang bertugas menginisiasi mulai dari level strategis hingga level pelaksana dalam seluruh aspek pengelolaan dan bisnis perusahaan ketiga anggota Holding BUMN Jasa Survei.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: