Bukalapak IPO, Ini Profil Achmad Zaky: Lulusan ITB yang Bakal Jadi Triliuner Muda Indonesia
Zaky juga turut mendapatkan beasiswa dari pemerintah Amerika Serikat untuk melanjutkan studi nya di Oregon State University selama dua bulan. Padahal, saat itu, Zaky belum begitu mahir berbahasa Inggris.
Setelah lulus kuliah, usai ditolak berkali-kali melamar pekerjaan, Zaky akhirnya mencoba membangun perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan konsultasi IT dalam mengembangkan website, aplikasi serta strategi pemasaran digital bernama Suitmedia.
Setelah itu, barulah Zaky terpikir untuk mendirikan e-commerce karena melihat di sekitaran rumahnya di kampung halamannya, banyak usaha kecil yang tidak berkembang selama belasan tahun lamanya.
Melihat fenomena tersebut, aky terinspirasi untuk menciptakan sebuah software yang berguna untuk jadi tempat dan bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha kecil. Terlebih sebagai salah satu bentuk pengembangan agar berkembang lebih besar lagi.
Menyadari bahwa itu adalah hal besar dan tak bisa dikerjakan sendirian, Zaky pun memutuskan untuk mencari seorang partner guna mengerjakan visi tersebut. Nugroho Herucahyono salah seorang temannya semasa kos dibandung ia tunjuk untuk keikutsertaannya dalam proyek ini.
Bersama Nugroho, bermodalkan uang 90 ribu untuk membeli domain, akhirnya proyek itu diluncurkan ke publik pada 10 Januari 2010. Barulah nama Bukalapak tercipta karena sesuai dengan visi misi perusahaan serta mudah diingat.
Setelah satu tahun berdiri, Bukalapak pun akhirnya menggaet 10.000 UKM. Padahal, saat baru diluncurkan, Bukalapak tak dilirik sedikitpun. Akhirnya, setelah menyentuh 10.000 pengguna, Zaky pun mulai mencari investor. Saat-saat itu adalah saat yang paling berat bagi Zaky karena proposalnya ditolak berkali-kali.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: