Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dibantah Investor Saingannya, Warren Buffett Tetap Pede Aset Ini Bakal Cuan hingga 100 Tahun Kedepan

Dibantah Investor Saingannya, Warren Buffett Tetap Pede Aset Ini Bakal Cuan hingga 100 Tahun Kedepan Kredit Foto: Instagram/officialwarrenbuffett

BNSF Railway merupakan jalur kereta api terbesar di Amerika berdasarkan pendapatan, melaporkan rekor pendapatan sebesar USD6 miliar (Rp86,4 triliun) pada tahun 2021. Dan Buffett mengharapkan rekor itu akan terus dipecahkan selama bertahun-tahun ke depan.

"Saya akan memberikan prediksi langka: BNSF akan menjadi aset utama bagi Berkshire dan negara kita satu abad dari sekarang," kata Buffett.

Tapi Wood's Ark Invest melihat bisnis kereta api secara berbeda. Ark dalam Bad Ideas Report menyebutnya sebagai ide buruk yang harus dihindari investor karena sudah matang untuk disrupsi.

Gangguan itu, menurut Wood, akan didorong oleh adopsi truk listrik otonom yang akan bersaing secara hemat biaya dengan kereta barang dan akan menawarkan layanan yang lebih baik dan nyaman.

Potensi kenyamanan dan efektivitas biaya truk penggerak listrik otonom akan membantu membalikkan keuntungan pangsa pasar dan penetapan harga yang diperoleh perusahaan kereta api listrik dari pengemudi truk sejak awal 2000-an. Ini mengarah pada potensi penghancuran nilai aset tetap sebesar USD400 miliar (Rp5.762 triliun).

"Kombinasi teknologi listrik dan otonom akan meningkatkan produktivitas dan menurunkan biaya truk secara dramatis," kata laporan itu. Wood mengharapkan semi-truk otonom dapat mengurangi biaya angkutan truk sebesar 75% hingga 3 sen per ton-mil melemahkan harga kereta api dengan bantuan listrik dan pemeliharaan yang lebih rendah.

Wood mengharapkan transisi dari kereta api ke truk otonom terjadi dalam empat hingga sembilan tahun ke depan, menurut laporan itu.

Tetapi garis waktu itu mungkin tidak berjalan dengan baik, mengingat semi-truk listrik Tesla yang diungkap pada 2017 dengan peluncuran yang dijadwalkan pada 2020 telah ditunda hingga paling cepat 2023.

Untuk saat ini, investor tampaknya berpihak pada Buffett daripada Wood berdasarkan kinerja Berkshire Hathaway.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Bagikan Artikel: