Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Tunjukkan Perbaikan, Indeks Kepuasan Konsumen terhadap Properti Meningkat

Tunjukkan Perbaikan, Indeks Kepuasan Konsumen terhadap Properti Meningkat Kredit Foto: Unsplash/Kanjana Jorruang
Warta Ekonomi, Jakarta -

Survei Rumah.com Consumer Sentiment Study H1 2022 menunjukkan adanya kenaikan indeks sentimen properti di mana secara keseluruhan tingkat kepuasan, peringkat keterjangkauan, dan skor iklim properti hunian saat ini mengalami kenaikan dari periode sebelumnya.

Dalam survei ini, indeks sentimen properti naik 3 poin dari periode sebelumnya menjadi 72 poin.

Baca Juga: Kena Sanksi Inggris, Oligarki Rusia Alisher Usmanov Bantah Punya Rumah Senilai Rp912 M!

"Adanya kenaikan kepuasan terhadap iklim properti hunian saat ini didorong oleh peningkatan suplai properti yang tersedia di pasar, pengembalian investasi properti yang lebih tinggi serta meningkatnya kemudahan dalam mendapatkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR)," kata Marine Novita, Country Manager Rumah.com, dalam webinar, Rabu (23/3/2022).

Temuan lain dari survei ini adalah 64 persen responden nyaman memilih properti secara online. Sementara sekitar 46 persen responden merasa nyaman dengan melihat properti secara virtual.

Kemudian, 73 persen responden mengandalkan media sosial dalam mencari properti dan 59 persen responden lainnya menggunakan portal properti untuk mencari rumah.

“Sementara lebih dari setengah total responden sudah tidak mengandalkan platform tradisional seperti surat kabar, majalah, dan radio untuk mencari properti idaman. Hal ini seperti dinyatakan oleh 10 persen responden untuk surat kabar, dan masing-masing 6 persen untuk majalah dan radio,” jelas Marine.

Survei juga menemukan adanya pergeseran sikap dan adaptasi konsumen yang mulai mempertimbangkan untuk memiliki rumah di luar pusat kota. Hal ini dinyatakan oleh 47 persen responden yang memiliki preferensi terhadap wilayah yang tidak terlalu ramai maupun pindah ke luar kota. 

Baca Juga: Habib Salim Hadiahkan Rumah Layak Huni di Lombok

Kecenderungan untuk bisa tinggal di luar Jabodetabek jika kondisi memungkinkan bekerja dari rumah (WFH) juga makin meningkat. Pada survei sebelumnya, angkanya berada di 55 persen, sementara kini berada di 64 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Imamatul Silfia
Editor: Aldi Ginastiar

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: