Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

FPI dan PA 212 Berhasil Masuk Gedung Kedubes India, Eh Ternyata Kantornya Tutup, Libur!

FPI dan PA 212 Berhasil Masuk Gedung Kedubes India, Eh Ternyata Kantornya Tutup, Libur! Kredit Foto: Antara/Adeng Bustomi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Massa aksi gabungan FPI, PA 212, dan GNPF Ulama menggelar aksi bertajuk 1706 Bela Nabi Muhammad di depan Kedubes India, Jakarta Selatan pada Jumat (17/6).

Aksi itu digelar buntut protes atas penghinaan yang dilakukan politisi India Nupur Sharma, 37, terhadap Nabi Muhammad.

Baca Juga: Geram Nabi Muhammad Dihina, PA 212 Tuntut India Tinggalkan Indonesia

Perwakilan FPI dan PA 212 yang didilegasi Aziz Yanuar, Korlap Aksi Uztas Fery Kustanto, dan Awid Mahsyuri sempat masuk ke Gedung Kedubes India.

Namun, ketiganya hanya berada di dalam gedung sekitar lima menit.

Ketua Bidang Advokasi DPP FPI Aziz Yanuar mengatakan pihaknya tidak bertemu secara langsung dengan Dubes India, karena pengelola gedung mengaku kantor sudah ditutup.

"Karena menurut mereka gedung sudah tutup, karena hari ini sudah libur," kata Aziz di lokasi.

Lulusan hukum Universitas Pancasila itu menilai pihak Dubes India takut dengan mereka.

"Kami tetap berpikiran baik bahwa ini adalah bentuk ketakutan. Kenapa? orang kalau takut seperti ini. Takut kenapa? Salah. Mereka menyadari bahwa pihak India melakukan kesalahan dengan melakukan penghinaan terhadap Rasulullah melalui orang pengurus partai," kata Aziz.

Aziz mengancam pihaknya akan melakukan aksi lanjutan apabila tak mendapat respons positif dari apa yang telah disampaikannya.

Baca Juga: Soroti Soal Stupa Borobudur, Eko: Roy Suryo Mengadukan Dirinya Sendiri, Gak Tahan Tekanan Netizen!

"Yang jelas kalau misalnya mereka tidak ambil tindakan konkret dan tegas terkait penista agama, kemudian masih menyiksa, berbuat kekerasan terhadap saudara kami di mana pun di India. Itu mereka menyakiti kami dan terus melakukan aksi ini," kata Aziz.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: