Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Masih di Posisi Bawah Survei Elektabilitas, Pengamat Sebut Puan Maharani Banyak Kawal Program Pro Rakyat

Masih di Posisi Bawah Survei Elektabilitas, Pengamat Sebut Puan Maharani Banyak Kawal Program Pro Rakyat Kredit Foto: DPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Selain nama-nama mentereng seperti Anies Baswedan dan Prabowo Subianto dalam survei elektabilita, ada juga nama-nama lain yang bertengger di posisi bawah survei.

Mengenai hal ini, Komunikolog Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing menilai hasil survei elektabilitas sejumlah lembaga kepada para kandidat bakal calon presiden merupakan potret sesaat saja.

Sebab, hasil tersebut tidak bisa mutlak menjadi acuan kemenangan seseorang dalam kontestasi politik, baik itu di Pilkada maupun Pilpres.

“Itu hanya bahan untuk memprediksi elektabilitas pada Pilpres yang akan datang, tetapi tidak mutlak elektabilitas yang tinggi pada Pilpres kemudian menang. Belum tentu,” kata Emrus kepada wartawan di Jakarta, Minggu (17/7/2022).

Tidak hanya itu, Emrus juga menyebutkan elektabilitas seseorang tinggi merupakan hasil daripada konstruksi sosial yang diwacanakan dan bahkan framing sehingga menjadi perbincangan di ruang publik, terutama di media sosial.

Lantaran sering diperbincangkan, sambung dia, maka itulah yang dikenal, sehingga orang akan memengaruhi prilaku pemilih.

Baca Juga: Kasihan Juga Pembenci Anies Baswedan... Refly Harun Bongkar Kemampuan di Atas Rata-rata Anies Dibanding Gubernur Sebelumnya, Simak!

"Nah, itulah saya sebut tokoh-tokoh yang semacam ini seperti padi yang tidak berisi. Kenapa? Kalau padi berisi itu kan makin merunduk. Elektabilitas itu kan diwacanakan seperti padi yang lurus ke atas yang tidak ada isinya (kosong)," papar Emrus.

Lebih lanjut, Emrus juga menjawab pertanyaan soal bagaimana perolehan elektabilitas Ketua DPR RI Puan Maharani di sejumlah survei yang masih berada di papan bawah. Menurut Emrus, Puan Maharani sosok seorang pekerja keras sehingga dalam keberhasilan kinerjanya acapkali tidak terpublikasi di ruang publik.

Bahkan, dari pengamatannya, putri Megawati Soekarnoputri ini tidak mengejar elektabilitas maupun popularitas dari setiap tindakan maupun kebijakannya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Bayu Muhardianto

Bagikan Artikel: