Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Konsekuensi Keras Disiapkan China, Jika Ketua DPR Injakkan Kaki ke Taiwan karena...

Konsekuensi Keras Disiapkan China, Jika Ketua DPR Injakkan Kaki ke Taiwan karena... Kredit Foto: Reuters/Elizabeth Frantz

China memiliki militer berdiri terbesar di dunia, dengan angkatan laut yang semakin canggih dan inventaris besar rudal yang diarahkan melintasi Selat Taiwan selebar 180 kilometer (100 mil).

"Tentara Pembebasan Rakyat China ... akan dengan tegas menggagalkan segala bentuk campur tangan oleh kekuatan eksternal dan plot separatis 'kemerdekaan Taiwan,'" kata Kementerian Pertahanan dalam sebuah pernyataan yang diposting di situsnya, Selasa.

Baca Juga: Tsai Ing-wen Mulai Kampanyekan Pemilihan, Suarakan Kekuatan Taiwan karena...

Sementara Washington mempertahankan kebijakan "ambiguitas strategis" mengenai apakah ia akan membela Taiwan dalam konflik dengan China, hukum AS mengharuskannya untuk memastikan pulau itu memiliki sarana untuk mempertahankan diri dan mempertimbangkan ancaman terhadap keamanannya sebagai masalah "keprihatinan serius."

Washington hanya mempertahankan hubungan tidak resmi dengan Taiwan untuk menghormati Beijing, tetapi merupakan sekutu politik dan sumber senjata pertahanan terkuat di pulau itu.

Zhao tidak memberikan perincian tentang tindakan potensial apa yang mungkin diambil China sebagai tanggapan atas kunjungan Pelosi, tetapi Beijing umumnya menggunakan penerbangan militer dan latihan perang untuk menunjukkan ketidakpuasannya.

Pilot China juga dituduh melakukan tindakan agresif terhadap pesawat pengintai dari AS dan sekutunya yang beroperasi di wilayah udara internasional di lepas pantai China, sambil menggunakan laser dan metode lain untuk mengganggu kapal perang asing di Laut China Selatan.

Ancaman paling serius China terhadap Taiwan datang pada 1995-96, ketika negara itu mengadakan latihan militer dan meluncurkan rudal ke perairan utara dan selatan pulau itu sebagai tanggapan atas kunjungan Presiden Lee Teng-hui ke AS.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: