Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berdayakan Lansia, BKKBN Ingin Penduduk Usia Lanjut Tidak Jadi Beban Generasi Muda

Berdayakan Lansia, BKKBN Ingin Penduduk Usia Lanjut Tidak Jadi Beban Generasi Muda Kredit Foto: BKKBN
Warta Ekonomi, Jakarta -

Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat sebanyak 29,3 juta penduduk lansia di Indonesia pada 2021. Angka tersebut setara dengan 10,82 persen dari total penduduk Indonesia.

Sementara itu, jika dilihat dari situasi ekonomi, mayoritas lansia berada di angka 43,29 persen berasal dari rumah tangga dengan 40 persen pengeluaran terbawah. Berdasarkan data tersebut, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melakukan pemberdayaan penduduk usia lanjut melalui program Sekolah Lansia.

Baca Juga: BKKBN Sebut Indonesia Kebanjiran Usia Lansia di 2035, Ini Langkah Yang Dipersiapkan

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo memaparkan bahwa Sekolah Lansia yang digagas oleh Indonesia Ramah Lansia (IRL) dan Universitas Respati Indonesia (Urindo) bertujuan meningkatkan pengetahuan, sikap, perilaku dalam meningkatkan kualitas hidup melalui pendidikan nonformal.

Hasto mengatakan bahwa melalui program tersebut, para lansia bisa lebih produktif sehingga beban yang diemban usia produktif berkurang serta menjadi support system yang baik bagi generasi muda selanjutnya.

"Ketika lansia ini punya perhatian yang bagus terhadap kesehatannya, maka beban kesehatannya tidak akan membebani generasi selanjutnya," kata Hasto dalam sambutannya pada acara Wisuda Sekolah Lansia dan Pre Launching Buku Gerontologi, Kamis (18/8/2022).

Dia juga menyebut bahwa pada tahun 2035 Indonesia akan didominasi oleh penduduk lansia. Dengan begitu, kata Hasto, kemajuan ekonomi dan pertumbuhannya akan sangat tergantung pada beban yang diberikan lansia pada generasi selanjutnya.

Lebih lanjut, Hasto mengapresiasi semangat para lansia yang berusia di atas 60 tahun yang memiliki semangat dan energi positif. Dia juga berharap, para lansia yang sudah menyelesaikan pendidikan nonformalnya di Sekolah Lansia bisa menjadi role model yang baik bagi para lansia lainnya.

"Semangatnya masih tinggi dan itulah yang menjadikan energi positif, yang memberikan inspirasi positif buat kita semua terlebih untuk calon-calon lansia dan ke depannya dapat mengikuti role model para wisudawan/wisudawati yang tadi baru saja diwisuda oleh Ibu Rektor dan Bapak Deputi," jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: