Presiden Joko Widodo bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Hadi Tjahjanto menyerahkan Sertifikat Hak Tanah masyarakat sebanyak 3.000 sertifikat tanah dalam program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), Senin (22/8/22).
"Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden RI Bapak Joko Widodo yang telah berkenan hadir pada acara penyerahan sertifikat untuk rakyat ini, dan saya harap mafia tanah menghilang," kata Hadi dalam keterangan tertulisnya, Senin (22/8/22).
Baca Juga: Jokowi Luncurkan Lumbung Pangan Mangga "Raksasa", Targetkan Pasar Jepang Hingga Eropa
Hadi memaparkan, pembagian sertifikat yang dilakukan pihaknya merupakan salah satu upaya stimulus untuk meningkatkan perekonomian masyarakat seiring menurunnya Covid-19. Dia juga mengatakan, masyarakat memiliki kesempatan mendapat akses permodalan di samping adanya kepastian hukum atas tanah masyarakat.
Sementara itu, Presiden Jokowi memaparkan bahwa 3.000 sertifikat tanah yang dibagikan untuk masyarakat di Provinsi Jawa Barat. Dia juga mengungkapkan bahwa sertifikat tanah yang dibagikan bisa menanggulangi kasus mafia tanah untuk tidak lagi terulang di kemudian hari.
"Dengan sertipikat tanah yang kini semakin banyak dipegang sendiri oleh masyarakat, diharapkan kasus sengketa tanah tak lagi kembali terulang," kata Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi juga mengungkapkan bahwa sengketa tanah yang banyak terjadi di masyarakat disebabkan karena tidak adanya sertifikat pertanahan yang dimiliki para masyarakat. Jokowi juga mengatakan bahwa banyak masyarakat yang mengeluhkan sengketa tanah di setiap kunjungan kerjanya.
Baca Juga: "Pemimpin Indonesia Berikutnya", UAS Terlihat Sambangi Keluarga Anies Baswedan
Sebagai informasi, penyerahan sertifikat kali ini diserahkan secara langsung kepada 3.000 orang penerima sertifikat yang berasal dari beberapa kabupaten/kota. Di antaranya Kabupaten Sidoarjo sebanyak 1.500 orang, Kota Malang sebanyak 500 orang, Kabupaten Malang 500 orang dan Kota Gresik sebanyak 500 orang.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar