Lewat Future SMEs Village, Menkop-UKM Promosikan Budaya dan SDA Masa Depan Indonesia
Menteri Koperasi dan UKM (Menkop-UKM) Teten Masduki mendorong koperasi dan UMKM Indonesia agar dapat beradaptasi dengan isu-isu strategis saat ini. Hal ini diungkapkannya dalam acara Future SMEs Village: Local Wisdom For Global Sustainability, Jumat (11/11/2022).
Agenda digelar untuk memperkenalkan beragam warisan budaya dan kekayaan alam sebagai masa depan Indonesia kepada delegasi G20 yang telah hadir di Bali.
Baca Juga: Kemenkop-UKM: Minyak Makan Merah Bukti Pengembangan Turunan Produk CPO
"Selain itu, Presidensi G20 Indonesia juga dapat dijadikan sebagai momentum bersama dalam mendorong UMKM memperluas akses pasar dan masuk ke rantai pasok global khususnya bagi pelaku UMKM di Provinsi Bali yang selama ini sangat terdampak oleh pandemi," kata Menkop-UKM Teten Masduki dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (11/11/2022).
Lebih lanjut, Menteri Teten menambahkan bahwa isu pengembangan UMKM saat ini telah menjadi hal yang sangat strategis baik dalam lingkup regional maupun internasional. "Dalam forum G20, UMKM menjadi salah satu crosscutting issue yang sangat strategis dan dibahas di berbagai working group serta engagement group," kata Menteri Teten.
Future SME Village ini diharapkan dapat menjadi katalis dan pendorong bagi keberlanjutan pertumbuhan UMKM Indonesia serta peningkatan investasi pada UMKM dalam negeri, mengingat saat ini 80 persen investor global berasal dari negara-negara G20.
"Ke depan, saya berharap UMKM Indonesia dapat terus menggerakkan ekonomi lokal dan nasional serta menciptakan pemulihan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan," katanya.
Future SME Village didedikasikan untuk delegasi dan masyarakat agar dapat menikmati Future SMEs atau UMKM Masa Depan yang terbagi dalam 5 kategori: Future Mobility, Future Craft, Future Fashion, Future Food, dan Future Wellness.
Dalam acara ini, Kemenkop-UKM berkolaborasi dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) menghadirkan house of craft yang merupakan rumah bagi produk-produk kerajinan tangan lokal, mulai dari produk perabotan rumah tangga, aksesori, hingga fesyen.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rena Laila Wuri
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: