Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kumpul-kumpul Relawan Jokowi Banyak Dapat Kecaman, Gibran Rakabuming: Orang Cuman Silahturahmi Aja

Kumpul-kumpul Relawan Jokowi Banyak Dapat Kecaman, Gibran Rakabuming: Orang Cuman Silahturahmi Aja Kredit Foto: Antara/Mohammad Ayudha
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming diketahui juga hadir di acara Nusantara Bersatu yang digelar oleh relawan Jokowi di Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu (26/11/22) lalu. 

Sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mengatakan diirinya tidak ada maksud politik apapun dalam acara tersebut. Gibran mengaku kedatangannya di GBK tersebut hanya mampir saja.

"Kan kita ndak deklarasi atau apa, saya kan tidak berkepentingan di situ juga, aku ujug ujug teko (tiba-tiba datang) ngono wae, aku yo ra ngerti Ono acara kui, aku mampir tok kok," terangnya.

Baca Juga: Refly Harun Bongkar Indikasi Massa Bayaran di Acara Relawan Jokowi 'Nusantara Bersatu' di GBK: Kemarin Mereka Diangkut dengan…

Selain itu, Gibran mengaku juga tidak mendapatkan undangan khusus terkait acara tersebut. Bahkan ia menegaskan bahwa dirinya tidak mempunyai kepentingan apapun di acara tersebut. 

"Enggak ono (tidak ada) wong aku kaosan tok, kok undangan, undangan opo. Intinya aku dudu sopo sopo, saya cuma mampir tapi ojo dibahas neh to," terangnya.

Selain itu, Gibran mengaku kedatangannya ke Jakarta untuk fitting baju pengantin untuk acara pernikahan adiknya, Kaesang Pangarep-Erina Gudono.

 "(Tujuan ke Jakarta?) Fitting klambi manten, nik ra ono hubungane karo kuwi aku wis suwe ra rono aku gur mampir wong kebanyakan acara di Solo, wong kok rame. Aku mampir," tegasnya.

Ketika disinggung soal acara tersebut yang mendapat kritikan dari Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Gibran mengatakan bahwa dirinya hanya silaturahim saja.

Baca Juga: Curigai Massa yang Datang ke Acara Jokowi di GBK, Refly Harun Bandingkan Saat Pelepasan Anies: Itu Kelihatan Bukan Dimobilisasi

 "(Banyak relawan Solo ke sana?) La kok tau? La ngopo to (disentil Pak Hasto) lha ngopo to? Kita kan silaturahim saja," ujarnya.

Sebelumnya, Hasto Kristiyanto sangat menyesalkan adanya elite relawan yang dekat dengan kekuasaan. Khususnya kepada Presiden Joko Widodo, yang terkesan dimanfaatkan oleh kelompok-kelompok tersebut.

"Lalu memanfaatkan kebaikan Presiden Jokowi sehingga menurunkan citra Presiden Jokowi. Akibatnya kehebatan kepemimpinan Presiden Jokowi di acara G-20 yang membanggakan di dunia dan rakyat Indonesia lalu dikerdilkan hanya urusan gegap gempita di GBK," ujar Hasto lewat keterangannya, Ahad (27/11/2022).

Kepemimpinan Jokowi yang sudah pada jalur yang benar, Hasto menilai, telah direduksi dengan cara-cara yang tidak elegan. 

Baca Juga: Jokowi Kasih Kode Duetkan Ganjar dengan Prabowo Demi Menjegal Kemenangan Anies, Pengamat: Ini yang Dikhawatirkan Istana

Ada kesan bahwa elite-elite relawan tersebut mau mengambil segalanya dan jika tidak dipenuhi keinginannya mereka mengancam akan membubarkan diri.

"Tetapi, jika dipenuhi, elite tersebut melakukan banyak manipulasi. Banyak sekitar Presiden Jokowi yang kurang paham bahwa elite relawan tersebut kumpulan berbagai kepentingan," ujar Hasto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Bagikan Artikel: