Jadi Getol Endorse Sana-sini, Manuver Relawan Buat Elite Megawati Berang: Jangan Ganggu Jokowi...

PDI Perjuangan terus mengkritisi manuver yang dilakukan oleh relawan sekitar Joko Widodo alias Jokowi jelang Pilpres 2024.

Hendrawan Supratikno misalnya, dirinya menilai bahwa relawan telah mengganggu konsentrasi dari kepala negara dalam menjalankan tugasnya.

Baca Juga: Walau Getol Tebar Sinyal Dukungan, Jokowi Ternyata Belum Kodein Anies Baswedan: Saya Belum...

Dirinya mengatakan urusan calon presiden dan wakil presiden bukan urusan kepala negara ataupun relawannya, tetapi milik partai politik.

“Konsentrasi Presiden tidak boleh diganggu atau disibukkan dengan kegiatan-kegiatan yang secara konstitusional merupakan ranah parpol,” ujar politisi PDIP ini kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Anggota Komisi XI DPR ini menganalisa, tidak elok jika Presiden Jokowi dibawa-bawa urusan endorsement Pilpres 2024. Di mana, urusan itu adalah ranahnya partai politik. Menurutnya, peker­jaan dan tanggung jawab Presiden sangatlah besar.

Apalagi, Presiden Jokowi sudah masuk tahun ketiga di periode keduanya. Jadi, dua tahun waktu tersisa ini harus benar-benaar dimanfaatkan untuk memastikan program strategis nasional yang sudah direncanakan berjalan dengan baik.

Baca Juga: Nilai Ucapan Benny Rhamdani Bisa Rusak Demokrasi, Elite NasDem Colek Jokowi: Bagusnya Dia Ditegur...

“Proyek-proyek tersebut, seperti kita tahu me­makan anggaran yang sangat besar,” katanya.

Oleh karena itu, lingkaran dekat Presiden harus ikut men­jaga reputasi dan kredibilitas Presiden. Bukan menarik-narik keluar dari tugas dan tanggung jawab pokoknya.

Baca Juga: Berubah, Jusuf Kalla Ungkap Sikap Jokowi Sebelum Jadi Presiden: Saya Merasakan Kesederhanaannya...

Kritik keras juga dilontar­kan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengkritik acara relawan Jokowi bertajuk Nusantara Bersatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (26/11). Menurutnya, ada yang tidak sehat dalam acara para relawan Jokowi tersebut.

Baca Juga: Sibuk Endorse Ganjar Pranowo Jelang Tutup Jabatan, Jokowi Dikuliti: Bukannya Tuntaskan Masalah...

“Apa yang terjadi dengan acara Nusantara Bersatu, menjadi pela­jaran politik yang sangat penting. Terlebih di dalam cara mobilisasi tersebut sampai dilakukan cara-cara menjanjikan sesuatu yang tidak sehat,” kata Hasto.