Bappebti Genjot Koin Kripto Lokal Terbit, Aspakrindo Ungkap Masih Khawatir Soal Kualitasnya
Ia mengaku telah merekomendasikan ke Bappebti agar menghadirkan desain sandbox untuk para pengembang blockchain untuk menjamin sustainability dari koin-koin lokal tersebut.
"Bagaimana kita menjamin bisnis (aset kripto) itu sustainable atau enggak? Perlu ada tim atau wadah yang menguji. Wadahnya di mana? Itu tadi, perlu ada yang namanya desain sandbox, khusus untuk blockchain," ujarnya.
Baca Juga: Transisi Kripto ke OJK, Pelaku Usaha Khawatir Terjadi Tumpang Tindih Aturan
Teguh lalu bercerita, pihaknya banyak menerima pengaduan soal banyaknya masyarakat di daerah yang merugi karena membeli token yang tidak sustainable.
"Ada orang yang dia punya sawah, punya sapi, kemudian dia jual untuk beli token. Dan itu adalah token selebriti, token influencer. Akhirnya apa? Tokennya turun, sawahnya sudah terjual. Sedih," ungkapnya.
Baca Juga: Catatan Besar Bappebti: Bursa Kripto Gagal Hadir pada 2022, Kami Mengaku Salah
Teguh menuturkan, artinya, koin-koin lokal ini punya potensi yang besar, terutama dari segi investor. Hanya saja, ia berharap perlu ada peningkatan edukasi nasabah dan kualitas token yang diperdagangkan.
"Edukasi terhadap nasabahnya itu perlu, lalu kedua kualitas tokennya jangan hanya sekadar di-endorse oleh selebriti atau influencer, tapi juga memang punya quality of products," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Ayu Almas
Tag Terkait:
Advertisement