Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Berangsur Pulih dari Pandemi, Sri Mulyani Sebut Jalan Tol Berjasa Bangkitkan Ekonomi Indonesia

Berangsur Pulih dari Pandemi, Sri Mulyani Sebut Jalan Tol Berjasa Bangkitkan Ekonomi Indonesia Kredit Foto: Alfida Rizky Febrianna
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, belanja APBN selama 2021 dan 2022 yang digunakan untuk pembangunan infrastruktur seperti jalan tol, mendukung pemulihan ekonomi Indonesia.

Sri Mulyani menuturkan, selama masa pemulihan pascapandemi, APBN 2021 dan 2021 bekerja luar biasa. Di saat yang sama, kata dia, kesehatan APBN juga perlu dijaga melalui berbagai reformasi belanja negara.

Baca Juga: Gelorakan Ekonomi, Kontribusi APBN Dibongkar Habis Sri Mulyani

"Belanja negara harus semakin berkualitas dan baik. Belanja negara naik karena covid, namun juga karena memang kita tidak mau membuat seluruh program kita berhenti dan membuat ekonomi mandat. Maka dari itu, banyak belanja, salah satunya infrastruktur," ujarnya, dalam agenda 'Kuliah Umum Menteri Keuangan', Jumat (3/2/2023).

Menurut Sri Mulyani, lewat belanja infrastruktur, pembangunan jalan tol dapat digenjot sehingga meningkatkan aktivitas masyarakat yang berkendara di sepanjang jalan tol tanah air.

"Jalan tol kita yang relatif hampir selesai menjadi pendukung pemulihan ekonomi. Makanya, walaupun kita baru pulih, wara-wiri dari ujung kiri di timur Indonesia sampai ke ujung kanan barat itu terjadi, dan mendorong pemulihan ekonomi Indonesia," tuturnya.

Sri Mulyani mengatakan, apabila pada saat pandemi Indonesia tidak memiliki jalan tol atau infrastruktur yang mumpuni, pemulihan akan jauh lebih lambat.

"Bayangkan kalau pada saat itu kita tidak punya jalan tol, orang sudah ada di rumah, nggak berani naik kereta, naik bus, naik pesawat. Mereka hanya berani naik mobilnya sendiri," pungkasnya.

Baca Juga: Sri Mulyani Sebut Alokasi APBN untuk Madura Raya Terus Naik, Alasannya...

Maka dari itu, kata Sri Mulyani menilai, realisasi belanja APBN yang dibarengi dengan kualitas, efisiensi dan tata kelola yang baik itu penting untuk tadi melindungi masyarakat dari berbagai guncangan akibat pandemi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Alfida Rizky Febrianna
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: