Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ulah Megawati Nyinyir Ibu-ibu Pengajian Berbuntut Panjang, 'Circle' BPIP Kini Ikut Kena Sorot: 'Bahaya Bagi Masa Depan Anak-Cucu Kita!'

Ulah Megawati Nyinyir Ibu-ibu Pengajian Berbuntut Panjang, 'Circle' BPIP Kini Ikut Kena Sorot: 'Bahaya Bagi Masa Depan Anak-Cucu Kita!' Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politiknya saat Penutupan Rakernas II PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (23/6/2022). Dalam Rakernas II PDIP tersebut menghasilkan empat rekomendasi eksternal yaitu Ideologi Pancasila, Sistem Politik dan Pemilu 2024, Pembangunan Desa, Pemenangan Pemilu, dan Agenda Startegis Partai. | Kredit Foto: Antara/M Risyal Hidayat

"Saya lihat ibu-ibu tuh ya, maaf ya, sekarang kan kayaknya budayanya, beribu maaf, jangan lagi nanti saya di-bully, kenapa toh senang banget ngikut pengajian. Iya lho, maaf beribu maaf," kata Mega di Jakarta, Kamis, 16 Februari 2023.

"Saya sampai mikir gitu, ini pengajian ki sampai kapan to yo, anakke arep diapake (anaknya mau diapain?)" ujar Ketua Umum PDI Perjuangan ini.

Baca Juga: Soroti Nyinyiran Megawati Soal Ibu-ibu Pengajian, Rocky Gerung: Kalau Soekarno Masih Hidup Dia Bakal Geleng-geleng Kepala Lihat Kader PDIP

Beberapa tahun lalu, Yudian Wahyudi buat pernyataan kontroversial dengan menyebut Agama adalah musuh Pancaila. Ia berkata demian karena melihat adanya kelompok yang mereduksi agama sesuai kepentingannya sendiri yang tidak selaras dengan nilai-nilai Pancasila.

Baca Juga: Tiada Henti Gangguan Menghampiri Anies Baswedan, Aktivis: Lawan Takut, Istana Sudah Sampai pada Kesimpulan Anies Bakal Menang di Pilpres!

"Si Minoritas ini ingin melawan Pancasila dan mengklaim dirinya sebagai mayoritas. Ini yang berbahaya. Jadi kalau kita jujur, musuh terbesar Pancasila itu ya agama, bukan kesukuan," papar Yudian, dikutip dari laman detikcom, Selasa (21/2/23).

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: