Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Amien Rais Ungkap Manuver ‘Cawe-cawe’ Presiden Jokowi di Pilpres 2024 Adalah Langkah Berbahaya, Loyalisnya Langsung Bela Begini…

Amien Rais Ungkap Manuver ‘Cawe-cawe’ Presiden Jokowi di Pilpres 2024 Adalah Langkah Berbahaya, Loyalisnya Langsung Bela Begini… Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat media sosial sekaligus loyalis Jokowi, Dedek 'Uki' Prayudi membantah kritik Amien Rais soal cawe-cawe Presiden Jokowi yang dianggapnya sebagai langkah berbahaya.

Diketahui, beberapa hari lalu Presiden Jokowi secara terang-terangan mengatakan bahwa beliau akan cawe-cawe dalam pemilu kali ini, terutama pemilihan presiden atau Pilpres 2024. 

“Pak Jokowi di depan awak media mengatakan demi kepentingan bangsa dan negara ia akan cawe-cawe,” kata Uki melansir dari Cokro TV, Selasa (06/06/23).

Sontak statement Pak Jokowi mengundang berbagai respons, contohnya dari Ketua Majelis partai umat Amien Rais.

Baca Juga: Approval Rating Presiden Jokowi Tinggi, Didik Rachbini: Karena Kebijakan Populisme!

Ia mengatakan telah mengikuti dalam beberapa hari terakhir ini, yang menurut dia adalah manuver berbahaya yang dilakukan oleh Jokowi.

“Lewat tangan-tangan kekuasaannya, cawe-cawe adalah manuver yang tanpa ragu-ragu juga tanpa rasa malu,” kata Amien. 

Uki kemudian mengatakan bahwa Presiden Jokowi hanya ingin memastikan kepentingan nasional tetap berjalan setelah periode kepemimpinan selesai.

“Tudingan oposisi bahwa cawe-cawe Pak Jokowi Ini mengandung indikasi kecurangan juga nggak berdasar,” kata dia.

Baca Juga: Moeldoko Cs Terus Berupaya Ambil Alih Demokrat dari Kepemimpinan AHY, Amien Rais: Pasti Atas Perintah dan Arahan Jokowi!

Apalagi menurut Uki, Presiden Jokowi dengan tegas menyatakan bahwa cawe-cawenya itu dilakukan di jalur politik bukan dengan pendekatan militer.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

Advertisement

Bagikan Artikel: