Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Laba PTBA Tahun 2023 Terhitung Anjlok Rp6,46 Triliun

Laba PTBA Tahun 2023 Terhitung Anjlok Rp6,46 Triliun Kredit Foto: Djati Waluyo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Koreksi harga batubara dunia membuat laba bersih PT Bukit Asam (PTBA) hanya mencapai Rp6,1 trilun atau anjlok sebesar Rp6,46 triliun jika dibandingkan dengan capaian 2022 sebesar Rp12,56 triliun. 

Direktur Utama PTBA, Arsal Ismail mengatakan, sepanjang 2023 perseroan mencatatkan pendapatan sebesar Rp38,5 triliundan laba bruto sebesar Rp9,2 triliun. 

"Setelah dikurangi biaya usaha, PTBA membukukan laba bersih Rp6,1 triliun. Sedangkan total aset perusahaan per 31 Desember 2023 sebesar Rp 38,8 triliun," ujar Arsal dalam konfrenai pers, Jumat (8/3/2024). 

Arsal mengatakan, tantangan bagi Perseroan di tahun 2023 salah satunya adalah koreksi harga batu bara dan fluktuasi pasar.

Secara global, rata-rata harga batu bara ICi terkoreksi sekitar 34 persen dari USD 127,8 per ton pada Januari-Desember 2022 menjadi USD 84,8 per ton secara tahunan. 

Baca Juga: PTBA Berhasil Produksi Batubara 41,9 Juta Ton Sepanjang 2023

"Sementara, Harga Pokok Penjualan mengalami kenaikan, di antaranya pada komponen biaya royalti, angkutan kereta api, dan jasa penambangan," ujarnya. 

Menghadapi kondisi tersebut, PTBA terus berupaya memaksimalkan potensi pasar di dalam negeri serta peluang ekspor untuk mempertahankan kinerja baik. 

Selain itu, perseroan juga konsisten mengedepankan cost leadership di setiap lini perusahaan, sehingga penerapan efisiensi secara berkelanjutan dapat dilakukan secara optimal. 

"Selain itu, Perseroan berharap agar pembentukan Mitra Instansi Pengelola (MIP) dapat segera terealisasi dan memberikan dampak baik bagi kinerja keuangan PTBA," ucapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: