Kao Indonesia kembali menggelar kegiatan edukasi Anak KAO (Kreatif, Aktif, Optimis) Sekolah Sehat 2024. Dalam kegiatan tahun ini Kao Indonesia berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan dan Kemendikbudristek RI sebagai upaya untuk mendukung program Gerakan Sekolah Sehat (GSS) dan pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).
Presiden Direktur Kao Indonesia, Naoki Yoshigai mengatakan, sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2016 lalu, program Edukasi Anak pihaknya telah mengedukasi lebih dari 30.000 anak di tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama.
Di tahun ini kata Naoki, program ini sekaligus memperingati Hari Anak Nasional diharapkan, dapat meningkatkan kesadaran dan perubahan perilaku Hidup Bersih dan Sehat serta dapat menjangkau tambahan 10.000 anak di lima provinsi, seperti, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Baca Juga: Atasi Inflasi Biaya Medis, Kemenkes Ajak Masyarakat Belanja Berkualitas
“Sejalan dengan Strategi ESG (Environment, Social, Governance) Perusahaan Kirei Lifestyle Innovation, kami senantiasa berkomitmen mewujudkan gaya hidup yang Kirei dimana masyarakat dapat menjalani keseharian dengan lebih bersih, sehat dan indah serta dengan pikiran yang tenang di lingkungan yang lestari melalui inovasi produk dan layanan yang berorientasi terhadap nilai-nilai berkelanjutan," terang Naoki pada Warta Ekonomi di Surabaya, Rabu (24/7/2024).
Lebih lanjut Naoki menjelaskan, dalam kegiatan ini pihaknya, merasa bangga bisa melanjutkan kolaborasi sinergis dengan Kemenkes dan Kemendikbud RI untuk bersama-sama memberikan kontribusi terbaik bagi kesehatan anak-anak Indonesia sebagai pilar bangsa untuk Indonesia Maju.
"Oleh karena itu, kami berupaya untuk secara berkelanjutan berkontribusi melalui kegiatan edukasi dan pengembangan inisiatif lainnya yang disesuaikan dengan isu sosial dan kebutuhan sekolah di mana ‘bring knowledge into practical’ sehingga anak-anak bisa memiliki pemahaman yang komprehensif yang menjadi daya dorong untuk terwujudnya Kirei Lifestyle dalam keseharian,” ucap Naoki.
Baca Juga: Kemendikbudristek: Revitalisasi Seni Tradisional Menjadi Solusi Pelestarian Budaya
Sementara itu Direktur SMP, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Kemendikbudristek, I Nyoman Rudi Kurniawan menyatakan, pihaknya mengapresiasikan langkah upaya Kao Indonesia dalam berkontribusi untuk mendukung Gerakan Sekolah Sehat yang dilakukan secara berkelanjutan melalui edukasi Anak Kao-Sekolah Sehat.
"Dalam program ini diharapkan dapat mendorong terwujudnya Sekolah Sehat di satuan pendidikan. Kegiatan edukasi ini tidak hanya membantu meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya 5S (Sehat Bergizi, Sehat Fisik, Sehat Imunisasi, Sehat Jiwa, dan Sehat Lingkungan) tetapi juga memberikan contoh nyata bagaimana sektor swasta dapat berperan aktif dalam mendukung inisiatif Pemerintah. Dengan kolaborasi pentahelix antara Pemerintah, Private Sector, Masyarakat, dan Media diharapkan Gerakan Sekolah Sehat dapat berjalan dengan efektif dan memberikan manfaat yang signifikan bagi anak-anak di Indonesia," pungkas Nyoman.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement