Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Modernisasi Pertanian Kunci Swasembada Pangan, Mentan Salurkan Ratusan Alsintan ke Petani

Modernisasi Pertanian Kunci Swasembada Pangan, Mentan Salurkan Ratusan Alsintan ke Petani Kredit Foto: Antara/Muhammad Mada
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, mengungkapkan bahwa modernisasi pertanian menjadi salah satu kunci utama dalam mencapai swasembada pangan di Indonesia. Alhasil, pemerintah melalu Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong transformasi pertanian tradisional ke pertanian modern secara besar-besaran termasuk di Kalimantan Tengah (Kalteng).

“Transformasi pertanian ini kita lakukan secara masif, termasuk di Kalimantan Tengah. Dengan pertanian modern, kita bisa menekan biaya produksi sekaligus meningkatkan hasil panen,” ujar Amran usai menghadiri rapat koordinasi luas tambah tanam dan sosialisasi Inpres Nomor 3 Tahun 2025 di Palangka Raya, Rabu (19/3/2025).

Pemerintah, sebagai bentuk dukungan terhadap modernisasi pertanian, telah menyalurkan bantuan berupa alat dan mesin pertanian (alsintan). Sebanyak 180 unit alsintan telah disalurkan ke Kalteng pada tahun 2024 lalu. Tak hanya itu, hingga tahun 2025, pemerintah juga akan menambah 226 unit alat pertanian untuk brigade pangan yang terdiri dari traktor tanam padi, mesin pompa air, hingga traktor roda empat dan dua.

Baca Juga: Mentan Andi Amran Sulaiman: Kawal Swasembada Pangan, Jauhi Korupsi!

"Traktor, alat panen, hingga gudang penyimpanan sudah mulai kita lengkapi. Sebagian sudah disalurkan, dan sisanya sedang dalam proses," jelas Amran.

Selain itu, dia juga menyinggung besarnya potensi Kalteng dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Dia menilai jika provinsi tersebut mampu memproduksi satu juta ton beras, maka bisa menjadi penyuplai bagi daerah lain sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.

Baca Juga: Mentan Ancam Cabut Anggaran! Target Cetak Sawah Harus Tercapai

Maka dari itu, Amran pun mengajak semua pihak untuk berfokus pada program swasembada pangan yang menjadi prioritas Presiden RI saat ini. Program ini sejalan dengan empat agenda utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan dalam Sidang Kabinet pada 2 Desember 2024, yaitu swasembada pangan, makan bergizi, ketahanan energi (biofuel), serta hilirisasi industri.

Dengan berbagai langkah strategis ini, pemerintah optimistis bahwa sektor pertanian Indonesia dapat berkembang lebih modern, efisien, dan mampu memenuhi kebutuhan pangan nasional secara mandiri.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: