Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ditekan Trump, Iran Balik Ancam Tutup Selat Hormuz

Ditekan Trump, Iran Balik Ancam Tutup Selat Hormuz Kredit Foto: Reuters/WANA/Iranian Army
Warta Ekonomi, Jakarta -

Iran memberikan sinyal bahwa pihaknya memiliki opsi untuk menutup jalur dagang yang melewati Selat Hormuz. Hal ini menyusul perangnya dengan Israel.

Anggota Presidium Komite Keamanan Nasional Parlemen Iran, Behnam Saeedi menyebut opsi tersebut terbuka sebagai  respons terhadap ancaman dari musuh-musuhnya, terutama jika ada tekanan lebih lanjut dari Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Pemerintah Indonesia Bakal Evakuasi WNI di Iran dan Hadiri Konferensi Darurat OKI di Turki

"Iran memiliki banyak opsi untuk merespons musuh-musuhnya, dan opsi-opsi itu akan digunakan sesuai situasi," ujar Saeedi, dilansir dari Reuters, Jumat (20/6).

"Menutup Selat Hormuz adalah salah satu opsi potensial Iran," tambahnya.

Meskipun Iran pernah mengancam akan menutup selat tersebut di masa lalu, kali ini ketegangan meningkat di tengah perang udara antara Israel dan Iran. Sumber pelayaran internasional melaporkan bahwa sejumlah kapal komersial mulai menghindari perairan di sekitar selat tersebut karena kekhawatiran akan eskalasi konflik.

Namun Anggota Parlemen Iran, Ali Yazdikhah menyatakan bahwa selama kepentingan nasional vital negaranya tidak terganggu, pelayaran bebas akan tetap dijamin di Selat Hormuz dan Teluk Persia.

"Jika Amerika Serikat secara resmi dan operasional terlibat dalam perang untuk mendukung zionis, maka kami memiliki hak sah untuk menekan mereka dengan mengganggu kelancaran perdagangan minyak mereka," kata Yazdikhah.

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump sendiri hingga kini masih merahasiakan keputusan apakah dirinya akan bergabung dalam pemboman terhadap fasilitas nuklir Iran.

Iran sendiri masih menahan diri untuk tidak menutup selat, mengingat pentingnya jalur pelayaran itu bagi banyak negara di kawasan.

Baca Juga: Desak Israel Tahan Diri, Diam-diam Jerman Ternyata Mau Negosiasi Bareng Iran

Baca Juga: Peringatkan Trump, China dan Rusia Kompak Membela Iran

"Musuh-musuh kami tahu bahwa kami memiliki puluhan cara untuk menggangu Selat Hormuz. Dan opsi itu sangat mungkin kami lakukan," pungkas Yazdikhah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: