Taiwan Soal Potensi Kerja Sama Bareng Korea Selatan Hadapi Tarif Chip AS
Kredit Foto: IStock/ytwong
Taiwan buka suara terkait dengan potensi kerja sama dalam menghadapi kebijakan tarif semikonduktor atau chip dari Amerika Serikat (AS). Baru-baru ini, hal itu menguat menyusul pernyataan dari Korea Selatan.
Perdana Menteri Taiwan Cho Jung-tai mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki informasi terkait soal kerja sama atas hal tersebut dengan Korea Selatan.
Baca Juga: Trump Pertimbangkan Izinkan Nvidia Jual Chip ke China
“Tidak ada informasi seperti itu, tetapi kami telah mencermati pemberitaan semacam itu,” kata Cho, dilansir Rabu (26/11).
Cho menegaskan bahwa negosiator perdagangan saat ini hanya melakukan pembicaraan satu lawan satu dengan Amerika Serikat.
Ia menambahkan bahwa pihaknya berharap rantai pasok industrinya dapat meningkatkan kerja sama dengan negara-negara lain yang memiliki struktur industri yang saling melengkapi.
Adapun Taiwan dan Korea Selatan memiliki persaingan dalam sektor teknologi tinggi, termasuk manufaktur chip dan proses produksi canggih lainnya, yang relatif bersifat tenang atau tidak terlalu agresif.
Baca Juga: Situasi Berbahaya, Korsel Waspadai Manuver Tentara Korea Utara
Diketahui, Korea Selatan menyatakan melihat adanya peluang kerja sama dalam menghadapi kebijakan tarif semikonduktor dengan Taiwan. Hal ini menyusul persamaan nasib bahwa kedunya menjadi sasaran kebijakan tarif chip dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement