WE Online, Jakarta - Penetrasi tablet di masyarakat Indonesia hanya bekisar 4 persen. Berdasarkan survei Google perangkat tersebut kurang populer dibandingkan perangkat komputer dan smartphone.
"Penetrasi smartphone mencapai 43 persen. Persentase tersebut lebih tinggi dibandingkan penggunaan perangkat komputer yang hanya 15 persen. Adapun perangkat tablet cuma mampu melakukan penetrasi sebesar 4 persen," jelas Jason Tedjakusuma, Head of Communication Google Indonesia, kemarin (Selasa, 4/8/2015).
Kendati kalah pamor dibandingkan dua perangkat lainnya, tablet dipekirakan akan tetap dilirik masyarakat Indonesia. Pasar tablet sendiri diproyeksikan tumbuh hingga 8 persen sampai akhir tahun.
"Untuk kuartal kedua tahun ini, penjualan tablet kembali pulih dengan angka 1,5 juta unit atau sama dengan kuartal empat 2014. Ini pertumbuhan yang besar," ungkap Manajer Riset IDC Indonesia, Michael Edward, kemarin.
Diungkapkannya, pada awal tahun ini, penjualan tablet sempat turun akibat lesunya daya beli masyarakat pada kuartal pertama.
"Mulai naik kala Lebaran lalu. Masyarakat banyak yang membeliĀ tablet sebelum Lebaran," ujar Michael
"Ukuran tablet terpopuler di Indonesia dengan bentang layar 7 inci karena bisa melakukan banyak hal seperti bermain game, bekerja dan menonton film," pungkas Michael.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Febri Kurnia
Editor: Achmad Fauzi
Tag Terkait:
Advertisement