Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        PT Pos Bakal Terapkan Resi Digital

        PT Pos Bakal Terapkan Resi Digital Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Pos Indonesia (Persero) bakal melakukan pengurangan penggunaan kertas (paperless) di lingkungan perusahaan, termasuk di loket-loket yang ada di perkotaan. Langkah ini sejalan dengan komitmen perusahaan mengembangkan? metodologi ISO 14000.? ISO 14000 adalah standar internasional manajemen lingkungan untuk diterapkan dalam organisasi termasuk perusahaan. Upaya yang ditempuh adalah dengan meminimalkan dampak negatif kegiatan produksi terhadap lingkungan.

        Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero), Gilarsi W. Setijono mengungkapkan kebijakan tersebut akan dilakukan secara bertahap karena masih banyak konsumen yang memerlukan resi secara tertulis."Kami akan mengurangi sampah, termasuk untuk keperluan transaksi. Resi-resi yang diterima konsumen bakal diganti tapi konsepnya masih dimatangkan. Resi itu kan bisa digital, kita akan upayakan hal itu. Namun, jika memang belum memungkin maka kita akan akali misalnya dengan membuat lembaran kertasnya menjadi kecil," ujar Gilarsi.

        Ia menjelaskan kertas untuk arsip memang diperlukan PT Pos. Akan tetapi, jika sudah lebih dari 10 tahun, arsip juga bisa menjadi sampah.? Kami akan mencari solusi yang terbaik. Tujuannya untuk mengurangi produksi sampah," tambahnya.

        PT Pos lanjut Gilarsi juga mengajak seluruh masyarakat untuk lebih peduli pada lingkungan. Selain mengurangi produksi sampah, menurut dia, masyarakat juga bisa melakukan daur ulang yang bahkan bisa dijadikan sebagai salah satu sumber penghasilan sampingan. "Hayu mulai dari sekarang, gerakan siapapun orang disekitar kita bagaimana menyelamatkan Indonesia dari sampah," katanya.

        Data Bank Dunia menyebutkan, setiap tahunnya kota-kota di dunia menghasilkan sampah hingga 1,3 miliar ton. Diperkirakan, pada tahun 2025 jumlahnya akan bertambah hingga 2,2 miliar ton.
        Sebagai bentuk keprihatina? terhadap permasalahan sampah di Indonesia, PT Pos memberikan bantuan 100 pohon produktif untuk Kota Bandung. Selain itu, PT Pos memberikan penghargaan kepada pahlawan kebersihan yang terbagabung dalam tim Bandung Resik.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Boyke P. Siregar
        Editor: Sucipto

        Bagikan Artikel: