Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kelakuan CEO Twitter Bikin Investor Resah, Terancam Digulingkan Paksa?

        Kelakuan CEO Twitter Bikin Investor Resah, Terancam Digulingkan Paksa? Kredit Foto: CNBC
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Elliott Management telah membeli saham yang cukup besar di Twitter dengan harapan membawa perubahan. Perusahaan di bawah naungan Paul Singer ni bahkan berencana untuk menggulingkan CEO sekaligus pendiri Twitter Jack Dorsey.

        Paul Singer telah menominasikan empat direktur untuk dewan Twitter, menurut laporan Bloomberg. Outlet tersebut mencatat bahwa Dorsey tidak memiliki kontrol suara atas Twitter karena perusahaan hanya memiliki satu kelas saham dan ia telah lama menjadi target penghapusan mengingat angka pertumbuhan pengguna dan kinerja stok Twitter yang terus 'struggling'.

        Baca Juga: Twitter Kembangkan Metode Baru Lawan Hoaks

        Dilansir dari npr.org di Jakarta, Senin (2/3/2020) kekhawatirannya adalah di bawah kepemimpinan Dorsey, Twitter tidak siap untuk memanfaatkan ramainya berita tahun ini, termasuk pemilihan presiden AS, Olimpiade musim panas di Tokyo dan wabah virus corona yang dapat menarik orang dan pengiklan ke platform tersebut.

        Dorsey telah membawa perhatian pada dirinya sendiri untuk banyak hal di luar pekerjaannya sebagai CEO, yang membuatnya membagi waktu antara Twitter dan Square.

        Dia baru-baru ini membuat tweet bahwa dia pindah ke Afrika selama tiga hingga enam bulan di tahun 2020.

        Dia mengatakan kepada Wired Magazine bahwa dia makan hanya satu kali sehari dan mencoba menghabiskan dua jam sehari bermeditasi.

        Pada tahun 2018, ia mendapat banyak kritik atas retret meditasi diam-diam yang ia jalani di Myanmar.

        Dia men-tweet bahwa selama retret "vipassana" 10 hari, dia menjauh dari "perangkat, membaca, menulis, latihan fisik, musik, minuman keras, daging, berbicara, atau bahkan kontak mata."

        Sebagaimana Dorsey men-tweet tentang pilihan hidupnya, investor menjadi gelisah apakah dia CEO yang tepat untuk memimpin Twitter. Namun, hingga saat ini baik dari pihak Twitter ataupun Eliott masih belum memberikan komentar.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajria Anindya Utami
        Editor: Fajria Anindya Utami

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: