Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Ribuan Orang Minta Di-rapid Test yang Masuk Klaster Indogrosir

        Ribuan Orang Minta Di-rapid Test yang Masuk Klaster Indogrosir Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Yogyakarta -

        Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan sebanyak 1.375 orang telah mendaftar uji cepat (rapid test) terkait kasus penyebaran virus corona baru di pusat perbelanjaan Indogrosir di Jalan Magelang, Sleman yang menjadi salah satu klaster besar di Daerah Istimewa Yogyakarta.

        "Sampai laporan terakhir yang diberikan pada saya, sudah ada sekitar 1.375 pendaftar rapid test untuk klaster Indogrosir dari 1.500 kuota yang kami siapkan," kata Sri Purnomo seusai menemui Gubernur DIY di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Senin.

        Baca Juga: Ini Dia Klaster Baru Penularan Corona di Yogyakarta

        Sri Purnomo mengatakan semua pendaftar yang nantinya memiliki hasil reaktif, akan langsung dikarantina di Asrama Haji Yogyakarta.

        "Besok (12/5) rapid test akan mulai kami lakukan, per hari 500 orang dengan tetap menerapkan aturan kesehatan," kata dia.

        Pemkab Sleman, menurut dia, juga telah menyiapkan Asrama Haji yang terletak di Jalan Lingkar Utara Yogyakarta, dengan daya tampung 156 orang. Menurutnya, jika 10 persen peserta yang melakukan uji cepat hasilnya reaktif, satu lokasi ini masih mampu menampung.

        Meski demikian, ia menegaskan jika pihaknya belum akan mengarah ke PSBB dan penanganan COVID-19 di wilayahnya tetap akan dilakukan secara masif di antaranya dengan melakukan pelacakan di lingkungan pasien yang telah dinyatakan positif COVID-19.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: