Jokowi Dicurigai Jadi Dalang Penjegalan Anies Baswedan, Natalius Pigai: Saya Bisa Buktikan...
Kabar penjegalan Anies Baswedan mencuat lagi dan kini bahkan semakin santer menjadi perhatian publik di media sosial.
Hal ini menyusul adanya koran Tempo edisi 1 Oktober 2022 yang terbut dengan judul ‘Manuver Firli Menjegal Anies’.
Baca Juga: Anies Baswedan Gabung Pemuda Pancasila, Denny Siregar Tuding Upaya Cuci Tangan
Menyusul hal tersebut, tagar #saveaniesbaswedan pun sontak trending sebagai perlawanan akan manuver yang diduga dilakukan oleh Firli Bahur.
Bahkan Politisi Demokrat Taufik Rendusara menghubungkan hal ini dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Melalui akun Twitter pribadinya @TRendusara, pria yang akrap disebut To’pe Rendusara ini melayangkan pertanyaan spekulatif.
“Manuver Firli atau manuver Presiden? Jahat Bukan?”ungkapnya, Sabtu (1/10/2022).
Menanggapi narasi demikian, Mantan Anggota Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Natalius Pigai menanggapi hal itu.
“Saya bisa buktikan kalau Firli tidak ada hubungan dengan Jokowi,” ungkap Natalius Pigai, Minggu (2/10/2022).
Soal Firli yang diduga menggunakan Undang-Undang KPK untuk menjegal Anies, ia menyebut pengambilan keputusan di KPK bukan hanya dilakukan satu orang saja.
“KPK kerja kolektif kolegeal, semua dilakukan penyidik, diputuskan bersama oleh para Pimpinan bukan hanya Ketua,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ia pun turut menyinggung soal video Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Video tersebut menampilkan Andi Arief membeberkan, bahwa Ketua DPR RI Puan Maharani hanya bisa menang pada Pilpres 2024 mendarang jika menangkao semua lawan politiknya.
Baca Juga: Rawan Politisasi Birokrasi Jelang Akhir Masa Jabatan, Anies Baswedan Diwanti-wanti
“Belum tentu Pak Anies juga salah. Soal Anies jadi politis ketika kata-kata @jokowi sebagaimana video Andi Arief,” tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: