Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Pamer Sederet Pencapaian Kinerja, Kementan Optimis: Alhamdulillah Makan Kita Cukup

        Pamer Sederet Pencapaian Kinerja, Kementan Optimis: Alhamdulillah Makan Kita Cukup Kredit Foto: Kementan
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan), Kasdi Subagyono, mengucap rasa syukur atas capaian kinerja yang diraih selama tahun 2022. Dia mengatakan, Kementan telah meraih beberapa prestasi nasional dan internasional yang menandai bahwa kinerja pihaknya kian mentereng. 

        Begitu pula indikator kesejahteraan petani, kata Kasdi, menampakkan konsistensi berada di atas target nasional. Kasdi menuturkan, semua berkat kerja keras jajaran Kementan, pemerintah daerah, dan tentu saja andil besar para petani.

        Baca Juga: Gandeng TNI, Kementan Pangkas Rantai Pasokan Pangan

        "Petani kita menjadi pahlawan sesungguhnya bagi pangan Indonesia. Alhamdulilah makan kita cukup, harga yang relatif stabil baik bagi petani sebagai produsen dan masyarakat sebagai konsumennya. Terima kasih luar biasa pertanian kita," tegas Kasdi dalam keterangan tertulisnya, Minggu (1/1/2023).

        Dia menilai, capaian positif yang diraih Kementan menjadi modal dalam melanjutkan kinerja baik di sektor pertanian. Kendati demikian, Kasdi tak menampik bahwa tahun 2023 pihaknya akan mendapat berbagai ancaman.

        Pasalnya, kata Kasdi, tahun 2023 diprediksi mengalami berbagai ancaman krisis dunia. Meski begitu, dia tetap optimis dan berkomitmen berkerja lebih keras untuk membendung segala dampak negatif.

        "Capaian positif ini menjadi modal baik bagi kami melanjutkan sektor pertanian. Tahun 2023 memang akan sulit diprediksi mengingat ancaman krisis dunia dan cuaca ekstrem, tapi kita optimis dan bekerja lebih keras lagi," pungkas Kasdi.

        Adapun capaian yang diraih sektor pertanian pada 2022 adalah sebagai berikut:

        1. Nilai Tukar Petani (NTP) merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP nasional November 2022 sebesar 107,81. Nilai NTP ini bahkan menyentuh 109,29 pada Maret 2022;
        2. BPS juga mencatat Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) nasional November 2022 sebesar 107,25. Pun pada bulan Maret 2022 mencapai angka tertinggi 109,25;
        3. Tren ekspor komoditas pertanian mencapai periode yang mengesankan dalam 3 tahun terakhir. Bahkan, periode Januari-Oktober 2022 telah mencapai Rp550,11 triiun atau meningkat 7,9% dibandingkan periode sama 2021;
        4. Pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sektor pertanian pada 2022 mencapai Rp103,92 triliun atau 115,46% dari target Rp90 triliun. Jumlah debitur pun melonjak hingga 2,521 juta Debitur;
        5. Khusus Nataru dan hari besar keagamaan sepanjang 2022, stok pangan nasional tetap cukup dan harga terjaga stabil;
        6. Prestasi yang paling membanggakan pada tahun 2022, diraihnya pengakuan Swasembada Beras dan resilensi pertanian yang diberikan IRRI bertepatan pada HUT RI. FAO atau Badan Pangan Dunia juga mengakui Ketahanan Pangan Indonesia sangat baik ditengah desakan pandemi Covid-19.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Andi Hidayat
        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: