Pelaku bisnis memang harus terus mengikuti perkembangan zaman agar bisnisnya tetap bertahan, termasuk dalam hal menyediakan layanan pembayaran bagi konsumen. Saat ini banyak jenis sistem pembayaran, baik offline maupun online yang bisa digunakan dalam bisnis.
Sebagian pebisnis mungkin berpikir apa untungnya memiliki banyak sistem pembayaran bagi usahanya? Tahukan Anda jika makin banyak sistem pembayaran yang ditawarkan, maka akan makin memberi banyak keuntungan bagi perjalanan sebuah bisnis.
Baca Juga: Cara Menentukan Standar Ideal Biaya Operasional di Bisnis Kuliner
Keuntungan Menggunakan Banyak Sistem Pembayaran
Ada banyak sekali keuntungan yang bisa dirasakan jika pelaku bisnis menyediakan berbagai jenis sistem pembayaran bagi pelanggannya. Anda bisa memanfaatkan sistem yang ada dan berkembang saat ini untuk bisnis yang dijalankan. Berikut ini keuntungannya:
- Memudahkan pelanggan
Pelaku bisnis yang menyiapkan berbagai sistem pembayaran dalam usahanya, akan memudahkan bagi pelanggan yang bertransaksi dengannya. Hal ini karena pelanggan bisa lebih leluasa memilih sistem pembayaran yang diinginkan. Anda tidak pernah tahu pelanggan ingin melakukan pembayaran dengan cara apa jadi supaya memudahkan, sebaiknya sediakan semua jenis sistem pembayaran yang ada.
- Memperbanyak transaksi
Dengan banyaknya sistem pembayaran yang diterapkan dalam sebuah usaha, sadar atau tidak, Anda akan memperbanyak transaksi bisnis. Hal ini karena pelanggan dapat melakukan pembayaran dengan jenis apapun yang dimilikinya. Tidak akan ada lagi pelanggan yang gagal membayar hanya karena sistem pembayaran yang dimiliki tidak sesuai dengan yang Anda sediakan.
- Keamanan transaksi terjamin
Sudah dapat dipastikan jika keamanan bertransaksi pembayaran secara online akan lebih terjamin dibandingkan secara offline. Hal ini karena cashless akan mengurangi risiko kehilangan uang yang bisa terjadi di kantor atau perusahaan tempat bertransaksi.
- Pendapatan lebih cepat masuk
Secara logika, jika pembayaran dilakukan cashless atau online, uang akan langsung masuk ke rekening perusahaan saat pelanggan melakukan pembayaran. Tidak seperti pembayaran secara offline yang mengharuskan Anda untuk menyetor uang ke bank dulu, baru kemudian uang pembayaran tersebut akan masuk ke saldo rekening perusahaan.
- Lebih murah
Bagi pelaku bisnis, menyediakan banyak metode pembayaran akan memotong langkah untuk memasukkan uang hasil penjualan bisnis ke dalam rekening perusahaan, jadi terhitung lebih murah bagi proses bisnis.
Jenis Sistem Pembayaran yang Cocok bagi Bisnis
Di zaman yang serba digital seperti ini, tersedia banyak jenis sistem pembayaran yang bisa dimanfaatkan bagi bisnis. Anda bisa menggunakan semua sistem pembayaran untuk bisnis Anda agar makin memudahkan pelanggan. Berikut ini sistem pembayaran yang sering dipilih pelanggan:
1. Transfer Bank
Metode pembayaran ini sudah ada sejak lama dan masih disukai karena mudah dilakukan. Sistem pembayaran ini melibatkan perbankan dalam melakukan transaksi keuangan karena menggunakan aplikasi atau internet banking bahkan ATM untuk membayar melalui transfer bank.
Pelanggan bisa membayar dengan cara mentransfer dana ke rekening perusahaan sebesar harga produk yang dibeli. Sangat mudah dilakukan dan praktis, apalagi jika bisa transfer secara online, maka pelanggan tidak perlu repot mengambil uang tunai saat akan membayar.
Baca Juga: RSM Indonesia Beberkan Tantangan Potensial dalam Koreksi Transfer Pricing
2. e-Wallet
Zaman memang terus berkembang, saat ini juga ada dompet digital yang bisa jadi metode pembayaran baru bagi pelanggan. Dompet digital atau biasa disebut e-wallet merupakan cara bayar yang populer di kalangan masyarakat.
Cara kerjanya simpel, yaitu dengan mengunduh aplikasi dompet digital yang tersedia di smartphone Anda, kemudian melakukan top up dana. Jumlah dana tersebut akan masuk ke saldo dompet digital Anda dan sudah bisa digunakan untuk melakukan pembayaran atau bertransaksi.
3. QR Code
Quick Response Code adalah singkatan dari QR Code. Metode ketiga ini lebih canggih lagi karena dengan QR code pelanggan bisa melakukan pembayaran dengan berbagai alat pembayaran. Bank Indonesia sudah melakukan standarisasi menggunakan QRIS agar pembayaran dengan QR code menjadi mudah dan aman.
Pelanggan tidak perlu lagi khawatir dengan proses pembayaran yang dilakukan. Semua merchant yang memiliki QRIS bisa menerima pembayaran dengan metode apa pun, jadi hal ini akan sangat memudahkan bagi pelanggan.
4. Virtual Account
Rekening virtual yang dibuat baik oleh bank atau instansi untuk melakukan pembayaran online. VA ini jika dilihat sepintas mirip dengan nomor rekening bank, tapi sebenarnya bukan karena bisa dikelola sendiri secara digital.
Virtual account menjadi metode pembayaran yang populer dan digemari pelanggan dan pebisnis. Metode ini sebenarnya hampir mirip dengan transfer bank, hanya saja rekeningnya bukan rekening bank melainkan rekening yang dibuat dan dikelola secara spesifik.
Cara Membuat Berbagai Jenis Sistem Pembayaran dengan Fazz Business
Dengan beragam pilihan sistem pembayaran yang sudah dijelaskan di atas, tentunya akan sangat memudahkan para pebisnis dalam hal transaksi. Namun, pertanyaannya, bagaimana cara membuat sistem pembayaran online yang dibutuhkan sebuah bisnis?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Anda tak perlu bingung karena Anda bisa memanfaatkan layanan dari Fazz Business. Fazz adalah perusahaan keuangan yang sudah melayani berbagai kebutuhan finansial bagi pelaku usaha, baik di Indonesia maupun di negara-negara Asia Tenggara.
Baca Juga: Empat Dampak Positif dari Melejitnya Inklusi Keuangan Digital
Dengan memanfaatkan layanan dari Fazz Business, sistem pembayaran online pun tidak lagi ribet. Saat proses membuatnya pun, tidaklah rumit. Sebagai langkah awal, Anda hanya diminta untuk membuat Account melalui website Fazz Business.
Selanjutnya, isi formulir pendaftaran sesuai dengan informasi yang ada. Jangan lupa Anda sertakan dokumen pendukung seperti KTP yang digunakan untuk verifikasi data.
Nah, jika semua data sudah terisi secara lengkap dan Anda telah mengikuti langkah-langkahnya secara detail. Langkah terakhir adalah tekan submit. Setelah itu, Fazz Business akan mengirimkanĀ Service Letter Agreement untuk ditandatangani. Untuk proses pendaftaran membutuhkan waktu sekitar 1-5 hari kerja. Mudah bukan?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: