Berpikir Kritis dan Mampu Memanfaatkan Media Digital untuk Berkolaborasi, Bagian dari Pentingnya Kecakapan Digital
Dalam rangka kampanye Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menyelenggarakan webinar Literasi Digital #MakinCakapDigital 2023 untuk segmen Pendidikan di wilayah DKI Jakarta, Banten, dan Sekitarnya pada Senin (30/10/2023).
Kecakapan menggunakan media digital dengan beretika dan bertanggung jawab saat menelusuri informasi dan berinteraksi dengan orang lain di internet adalah sebuah aturan umum yang harus dipahami semua pengguna. Pemahaman tersebut bisa didapat dengan kegiatan yang dilakukan oleh Kominfo dengan literasi digital.
"Literasi digital akan membuat kita berpikir kritis, kreatif, inovatif dalam memecahkan masalah agar bisa berkomunikasi dan berkolaborasi dengan lebih banyak orang," ungkap Guru Bahasa Indonesia MTsN 1 Kota Serang, Dewi Astri Andani saat menjadi nara sumber kegiatan literasi digital #makincakapdigital 2023 untuk segmen pendidikan di DKI Jakarta, Banten, dan Sekitarnya, Senin (30/10/2023).
Baca Juga: Potensi Media Sosial untuk Bisnis Melalui Digital Marketing dan Brand Awareness
Literasi digital sendiri merupakan pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, memproduksi konten, dan memanfaatkannya secara bijak dan patuh pada hukum dalam rangka membina komunikasi dan interaksi di kehidupan sehari-hari.
Pentingnya literasi digital juga ditenggarai survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada 2021, pengguna internet di Indonesia telah mencapai 210,03 juta pengguna aktif atau sekitar 77,02 persen dari total populasi penduduk Indonesia. Tingginya penggunaan internet pun membuka ruang yang lebih luas untuk meningkatnya penyalahgunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
Pengukuran Status Literasi Digital Indonesia tahun 2021 di 34 provinsi di Indonesia dalam rangka untuk mengukur dan menganalisa kebiasaan dan aktivitas responden dalam menggunakan internet, menunjukkan bahwa kemampuan masyarakat Indonesia dalam memanfaatkan teknologi informasi komunikasi yang semakin membaik dalam setahun terakhir.
Indeks Literasi Digital Indonesia pada 2021 berada di level 3,49 dari skala 1-5. Artinya secara umum tingkat literasi digital masyarakat Indonesia berada di level "sedang". Indeks itu sedikit meningkat dibanding tahun 2020 yang masih berada di level 3,46.
Lebih lanjut, Dewi menuturkan bahwa literasi digital bisa diajarkan mulai dari tingkat keluarga dengan meningkatkan frekuensi bacaan tentang literasi digital yang sebanding dengan kemudahan anggota keluarga mengakses internet. Literasi digital di zaman milenial sangat memiliki pengaruh yang besar pada kesempatan di masa depan, cakap digital pun harus disertai etiket dan tanggung jawab yang diajarkan mulai dari lingkup keluarga.
Baca Juga: Mengamankan Perangkat dan Akun Media Sosial dari Peretasan
Sebagai informasi, Webinar Makin Cakap Digital merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.
Kali ini hadir pembicara-pembicara program kegiatan Literasi Digital #MakinCakapDigital di tahun 2023 yang ahli dibidangnya untuk berbagi, antara lain Guru Bahasa Indonesia MTsN 1 Kota Serang, Dewi Astri Andani, Anggota Pandu Digital, Tuahta Hasiolan, dan Security Engineer DKIS Kota Cirebon, Aries Saeffulah serta dari RTIK, Hani Purnawanti.
Adapun informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dan info kegiatan dapat diakses melalui Website literasidigital.id atau event.literasidigital.id, atau akun Instagram @literasidigitalkominfo, Facebook Literasi Digital Kominfo dan Youtube Literasi Digital Kominfo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait: