Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Gibran Rakabuming Bicara Solusi Hebat untuk Diplomasi Ekonomi Indonesia, Apa Itu Diplomasi Ekonomi?

        Gibran Rakabuming Bicara Solusi Hebat untuk Diplomasi Ekonomi Indonesia, Apa Itu Diplomasi Ekonomi? Kredit Foto: Antara/Erlangga Bregas Prakoso
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Calon Wakil Presiden nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka, menyoroti pentingnya program hilirisasi yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo sebagai elemen kunci dalam penguatan diplomasi ekonomi Indonesia.

        "Tadi Calon Wakil Presiden nomor 1 dan nomor 3 sudah berbicara tentang diplomasi, di sini saya akan memberikan solusi yang lebih konkret, yaitu hilirisasi," kata Gibran dalam Debat Cawapres di JCC Senayan, Jakarta Pusat, pada hari Jumat (22/12/2023).

        Baca Juga: Bongkar Ajaran Jokowi ke Gibran, Kaesang: Kita Tak Boleh Merendahkan Orang Lain!

        Dalam debat Cawapres, Gibran Rakabuming menekankan bahwa hilirisasi adalah langkah konkret yang dapat memperkuat posisi Indonesia dalam diplomasi ekonomi global, dengan mengubah dari pengekspor bahan mentah menjadi penghasil produk bernilai tambah tinggi.

        Gibran Rakabuming pun berkomitmen untuk meneruskan dan bahkan memperluas inisiatif hilirisasi ini jika ia dan Prabowo Subianto terpilih dalam pemilihan presiden mendatang. Contoh signifikan yang dibahas Gibran adalah industri nikel, dimana program hilirisasi telah meningkatkan nilai ekspor dari hanya 3 miliar USD menjadi 33 miliar USD.

        "Kita tidak boleh lagi mengirimkan bahan mentah ke luar negeri, kita harus punya kemampuan untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri ini. Saya akan memberikan 1 contoh saja nikel sebagai ilustrasi. Sebelum adanya program hilirisasi ini, ekspor nikel itu hanya sekitar 3 miliar USD,” sambungnya.

        “Namun, setelah melaksanakan hilirisasi, ekspor nikel meningkat menjadi 33 miliar USD. Bayangkan, ini baru membahas nikel saja loh, belum lagi membicarakan tentang tembaga, bauksit, timah, dan komoditas kita lainnya. Jadi singkatnya, program hilirisasi ini sangat konkret dan memberikan hasil yang jelas bagi kita," imbuhnya.

        Baca Juga: Gibran dan Pasar Tradisional: Memelihara Warisan Lokal

        Hilirisasi tidak hanya mengubah struktur ekonomi tetapi juga menjadi alat strategis dalam diplomasi ekonomi, memungkinkan Indonesia untuk mengambil peran yang lebih berarti dalam ekonomi global.

        Gibran Rakabuming pun menegaskan pentingnya memanfaatkan sumber daya domestik untuk meningkatkan kapasitas produksi dalam negeri dan memperkuat diplomasi ekonomi, sehingga tidak hanya berfokus pada Jawa tetapi juga merata di seluruh Indonesia.

        Apa itu Diplomasi Ekonomi?

        Baca Juga: Penghargaan Universal Health Coverage; Bukti Kerja Gibran untuk Kesehatan Masyarakat Solo

        Diplomasi ekonomi pada dasarnya yang telah menjadi fokus utama pemerintahan Presiden Joko Widodo, merupakan strategi kritis yang digunakan Indonesia untuk mempromosikan pertumbuhan ekonomi dan memperkuat kedudukannya di panggung global.

        Presiden Jokowi telah secara konsisten mengarahkan pemerintahannya untuk memprioritaskan diplomasi ekonomi, khususnya melalui peningkatan investasi dan perdagangan internasional via Free Trade Agreement (FTA) dan Preferential Trade Agreement (PTA), serta mengoptimalkan peran perwakilan RI di luar negeri dalam memperjuangkan kepentingan ekonomi negara.

        Tujuan utama dari strategi ini adalah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang ambisius sebagaimana ditargetkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, dengan diplomasi ekonomi menjadi pilar kebijakan luar negeri yang menekankan pada percepatan perjanjian investasi dan perdagangan yang saling menguntungkan. 

        Dalam konteks ini, diplomasi ekonomi tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan penerimaan negara dan menciptakan lapangan kerja tetapi juga untuk meningkatkan transfer teknologi dan memajukan ekonomi kerakyatan.

        Baca Juga: Debat Cawapres Jauh dari Substansi, Gibran Dinilai Melakukan Jebakan Pertanyaan

        Berkaca dari hal ini, hilirisasi yang akan dilanjutkan oleh Gibran Rakabuming dan Prabowo Subianto bertujuan untuk tidak hanya melanjutkan program yang ada tetapi juga memperkuat fondasi diplomasi ekonomi Indonesia, hilirisasi akan menjadi alat untuk meningkatkan kesejahteraan dan posisi Indonesia di kancah global.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Muhammad Syahrianto
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: