Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Survei Accenture: Memahami Perilaku Konsumen Digital (2/2)

Warta Ekonomi, Jakarta -

Hasil survei Accenture mengungkapkan lima tren utama kelompok screenanger yang dapat digunakan untuk memahami perilaku konsumen digital Indonesia. Lima tren utama tersebut yaitu multiplier effect, internet of things (IoT), lost in transmission, the way you make me feel, dan brand engagement.

Tren ketiga lost in transmission yakni mengamati prilaku konsumen dalam hal privasi, keamanan dan kualitas layanan. Tren ini menunjukkan bahwa konsumen mengutamakan layanan dan pengalaman yang real time, cepat dan aman. Oleh karena itu, faktor privasi dan keamanan menjadi prioritas bagi konsumen.

Sebanyak 78% (global: 47%) konsumen di Indonesia peduli terhadap keamanan transaksi keuangan secara online. 60% konsumen juga peduli terhadap isu privasi dan keamanan ketika membeli perangkat dan memilih layanan mobile. Dalam hal kualitas layanan, 83% konsumen rela membayar lebih untuk memperoleh kualitas layanan yang lebih baik.

Managing Director Communication Media and Technology Lead Accenture Indonesia Wong Tjin Tak mengatakan bahwa selain kendala teknis dalam menggunakan layanan dan perangkat digital, kendala konsumen adalah isu keamanan.

"Kesadaran akan sistem keamanan, informasi dan komunikasi digital di Indonesia masih rendah. Perlu adanya edukasi secara terus-menerus oleh perusahaan untuk mengampanyekan pentingnya keamanan digital dan keuntungannya bagi konsumen," katanya di Jakarta, Selasa (19/7/2016).

Tren keempat the way you make me feel bahwa brand besar saja tidak cukup untuk memenangkan hati konsumen. Perusahaan perlu berinovasi dan mengembangkan produk dan layanan digitalnya untuk meningkatkan pengalaman konsumen.

Sebanyak 90% (global: 83%) konsumen Indonesia mengutamakan aspek keandalan dan kecepatan ketika membeli sebuah produk atau layanan. Sementara itu 84% konsumen mengakatakan bahwa produk dan layanan yang terintegrasi dengan baik juga akan mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli lebih.

Tren kelima brand engagement menunjukkan keterlibatan konsumen digerakkan oleh layanan yang tepat, kesederhanaan, identitas, kualitas, privasi, dan produk.

Sebanyak 80% konsumen percaya bahwa brand yang berkualitas mempengaruhi keinginan untuk membeli produk dan layanan, sehingga perusahaan perlu menjaga brand engagement-nya. Sementara itu 73% konsumen menyatakan mereka siap untuk pindah ke penyedia layanan lain untuk mendapatkan layanan yang lebih baik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Leli Nurhidayah
Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: