Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Industri Berbahan Baku Lokal Harus Dikembangkan

Warta Ekonomi, Semarang -

Ekonom dari Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Wahyu Widodo mengatakan industri berbahan baku lokal harus dikembangkan agar memiliki daya saing di pasar internasional.

"Jangan hanya mengembangkan sektor tekstil tetapi juga harus sektor lain salah satunya yang berbahan baku lokal, misalnya carica," katanya di Semarang, Senin (8/8/2016).

Menurut dia, jika pelaku usaha dan Pemerintah dapat mengoptimalkan pemasaran produk tersebut akan memperoleh hasil yang maksimal mengingat hingga saat ini hanya ada dua produsen carica terbesar di dunia yaitu Indonesia dan Brasil.

"Hanya dua negara ini penghasil carica terbesar, kondisi ini harus dimanfaatkan untuk meningkatkan pangsa pasar," katanya.

Dengan begitu, secara perlahan Indonesia khususnya Jawa Tengah dapat mengurangi ketergantungan terhadap bahan baku impor salah satunya kapas.

"Selama ini Indonesia masih mengimpor kapas dalam jumlah besar karena industri tekstil sangat banyak di Indonesia. Jangan hanya industri ini yang dikembangkan tetapi juga industri yang lain," katanya.

Dengan demikian, industri di Jawa Tengah dapat lebih berdikari dengan tidak mengabaikan globalisasi.

"Memang sampai saat ini kita masih tergantung dengan impor tetapi paling tidak ketergantungan ini dapat dikurangi dengan lebih mengoptimalkan industri berbahan baku lokal," katanya.

Pihaknya menilai, jika impor ini terus dibiarkan dan selanjutnya meningkat dalam jumlah besar akan berbahaya karena sangat bergantung pada fluktuasi nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

"Untuk jangka panjang, sektor industri diharapkan bisa bergeser dari yang berbahan baku impor ke industri berbahan baku lokal karena industri berbahan baku impor risikonya terlalu tinggi," katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: