Pegawai Sipil Negara (PNS) di?pemerintahan Kabupaten Tangerang diharapkan menjadi pelopor dalam perubahan pengunaan elpiji 5,5 kg.
"PNS harus malu jika mengunakan elpiji tabung tiga kg karena untuk warga tidak mampu," kata Kepala Disperindag Kabupaten Tangerang Jarnaji di Tangerang, Jumat (26/5/2017).
Jarnaji mengatakan elpiji tiga kg mendapatkan subsidi dari pemerintah dan PNS?dianggap tidak berhak memanfaatkan. Masalah itu terkait Manager Operasi PT Pertamina Regional III DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten, Alfreda mengatakan saat ini subsidi elpiji tiga kg banyak salah sasaran.
Alfreda mengatakan karena warga mampu dengan senang menikmati elpiji yang disubsidi oleh pemerintah padahal untuk penduduk dengan penghasilan kurang dari Rp1,5 juta per bulan. Namun kenyataan warga yang memiliki mobil mengunakan elpiji bersubsidi tersebut, ini dianggap tidak tepat dan salah sasaran.
Untuk itu, pemerintah mengurangi subsidi elpiji tiga kg yang semula sebesar Rp30 triliun akhirnya menjadi Rp20 triliun. Para PNS?diharapkan menjadi garda terdepan dalam pengunaan gas tanpa subsidi jenis Bright Gas tabung 5,5 kg. (ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement