Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kliennya sudah menyampaikan klarifikasi melalui surat kepada Luhut pada 7 April lalu. Ia menegaskan, intinya, kliennya tidak pernah terbesit atau niat sedikit pun untuk menghina, mencela, bahkan mencemarkan pribadi, termasuk sosok Luhut.
Sambung dia, ia mengatakan dalam surat klarifikasi, apa yang dilakukan Said Didu dalam unggahan video itu murni kritikan terhadap kebijakan Luhut. Sehingga tidak ada pernyataan minta maaf dalam surat klarifikasi tersebut.
“Itu dinamika. Kalau Pak Said minta maaf berarti Pak Said benar-benar menghina Pak Luhut dong,” tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: