Ruang kelas SMP Negeri 39, Jalan Young Panah Hijau, Kelurahan Labuhandeli, Kecamatan Medan Marelan, Sumatera Utara dijadikan tempat maksiat. Orang tidak bertanggung jawab melakukan aksinya selama diberlakukan aturan siswa belajar rumah.
Pasalnya, setiap pagi ditemukan sejumlah kondom, alat isap sabu dan kerusakan pintu ruang kelas. Hal tersebut membuat Kepala Sekolah, Ester Simanjuntak bersama guru resah. Mereka berharap, penegak hukum untuk menangkap para pelaku maksiat tersebut.
Baca Juga: 8 Siswa Sekolah Perwira Dinyatakan Positif Corona
"Selama anak murid belajar di rumah, penjaga kebersihan menemukan kondom, alat sabu dan pintu ruangan kelas rusak. Kasus ini sudah kami laporkan ke Kepling dan Polmas," kata Kasek SMP Negeri 39, Ester Simanjuntak, Jumat (12/6/2020).
Parahnya, kata Ester, selama 4 hari belakangan ini, hampir setiap hari alat isap sabu ditemukan. Pihaknya ingin pelaku yang merusak saran pendidikan ini segera ditangkap, karena akan berdampak kepada peserta didik ketika masuk sekolah.
"Ini sudah berulang kali ditemukan, nanti kalau sudah dibersihkan pasti besok pagi ditemukan lagi. Kami tidak ingin ini berdampak dengan siswa, makanya kami ingin kasus ini segera diungkap polisi," kata Ester saat melaporkan itu ke Polsek Medan Labuhan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: