Media Partai Komunis Tanya: Siapa Menang Jika AS-China Perang?
Sebelumnya, Menteri Pertahanan China Wei Fenghe memperingatkan Menteri Pertahanan AS Marks Esper agar Washington tidak melakukan tindakan berbahaya di Taiwan. Peringatan muncul setelah Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika Alex Azar dijadwalkan berkunjung ke Taipei dalam beberapa hari mendatang.
Wei mendesak Washington untuk menghindari meletusnya ketegangan bilateral.
"Hentikan kata-kata dan perbuatan yang salah dan hindari mengambil tindakan berbahaya yang dapat meningkatkan situasi," kata Wei, merujuk pada kebijakan AS terhadap Taiwan dan Laut China Selatan, seperti dilansir Xinhua, Jumat (7/8/2020).
Tetapi Esper mengatakan kepada Wei bahwa China sedang melakukan kegiatan destabilisasi, yang menurut Pentagon, tidak menunjukkan tanda-tanda mundur ketika AS menolak klaim kedaulatan China di kedua wilayah tersebut.
"Menteri (Esper) menyerukan transparansi Republik Rakyat China (RRC) yang lebih besar tentang Covid, menyatakan keprihatinan tentang aktivitas destabilisasi RRC di sekitar Taiwan di Laut China Selatan dan meminta RRC untuk menghormati kewajiban internasional," kata juru bicara Departemen Pertahanan Jonathan Hoffman.
Kontak telepon kedua menteri pertahanan itu dilaporkan berlangsung sekitar 90 menit.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto