Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pertamina Hulu Mahakam Terbitkan Kontrak Senilai Rp1,38 Triliun

Pertamina Hulu Mahakam Terbitkan Kontrak Senilai Rp1,38 Triliun Kredit Foto: Pertamina Hulu Mahakam

Kepala Divisi Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa SKK Migas Erwin Suryadi mengatakan, SKK Migas mendorong agar keberhasilan investasi ini dapat dilanjutkan dengan investasi-investasi lain sesuai kesepakatan yang tertuang dalam Work Program & Budget (WP&B) yang telah disetujui bersama antara SKK Migas dan PHM.

"Realisasi investasi oleh PHM sangat diharapkan untuk mendukung pencapaian target 2020 dan target 1 juta bopd dan 12 bsfcd pada 2030," kata Erwin, Rabu (4/11/2020).

SKK Migas berharap agar pelaksanaan kegiatan ini juga memberikan dampak positif terhadap penyerapan tenaga kerja lokal dan transfer teknologi.

 

Erwin menambahkan, sesuai arahan manajemen, Divisi Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa SKK Migas akan terus bekerja sama dengan KKKS dalam memenuhi kebutuhan peralatan-peralatan utama kegiatan pengeboran seperti jack up rig sehingga program kerja KKKS di 2021 dapat berjalan dengan baik.

Ini merupakan upaya yang dilakukan oleh SKK Migas di masa-masa sulit seperti sekarang. SKK Migas dan KKKS tetap berkomitmen untuk tetap melaksanakan dan mempercepat proses pengadaan barang maupun jasa guna memastikan terjaganya efek berganda di industri hulu migas.

"Kami meyakini dengan tetap berjalannya proses pengadaan barang dan jasa, maka pertumbuhan ekonomi di industri hulu migas dapat dijaga dan memberikan manfaat bagi masyarakat," kata Erwin.

Sebagaimana diketahui, guna menjaga tingkat produksinya, sepanjang tahun 2020 PHM menargetkan akan mengebor 79 sumur tajak dan 1 sumur eksplorasi PS-1X. 

Hingga akhir September 2020, PHM telah mengebor sebanyak 63 sumur tajak dan 1 sumur eksplorasi. Banyaknya jumlah sumur yang dibor merupakan upaya untuk memaksimalkan cadangan hidrokarbon yang tersedia, karena cadangan dan produksi dari sumur-sumur yang ada sudah semakin marjinal.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: